Turki mengonfirmasi satu kematian pertama akibat pandemi virus corona pada Selasa (18/3).
Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca dalam konferensi pers mengatakan pasien yang meninggal merupakan laki-laki berusia 89 tahun.
“Hari ini, saya kehilangan pasien pertama yang berjuang melawan virus corona,” ujar Koca dalam konferensi pers yang disiarkan televisi setempat.
Mengutip AFP, Koca mengatakan pasien dinyatakan positif virus corona setelah kontak dengan seorang karyawan yang memiliki riwayat kasus dari China.
Hingga saat ini ada 98 kasus Covid-19 di Turki. Jumlah tersebut meningkat dari sebelumnya sebanyak 47 kasus.
“Sebagian besar pasien yang sempat dinyatakan positif saat ini berangsur-angsur pulih,” ujar Koca.
Untuk menekan penyebaran virus corona, pemerintah Turki menempuh serangkaian upaya, salah satunya larangan bepergian ke 20 negara. Selain itu, sekolah dan universitas juga sementara dihentikan.
Pada Senin (16/3) pihak berwenang menghentikan sementara ibadah di masjid dan memerintahkan untuk menutup ruang publik, termasuk bioskop dan restoran.
Per Rabu (18/3) data Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat kasus penyebaran virus corona di seluruh dunia mencapai 199.291.
Sekitar 81.109 pasien dinyatakan sembuh, sementara 7.970 diantaranya meninggal dunia. (Sumber : CNN Indonesia)