MAKASSAR-WARTA-NUSANTARA.COM – Himumpunan Mahasiswa Islam (HMI-MPO) Cabang Makassar, Periode 2019/2020, dinilai kurang maksimal menjalankan roda organisasi. Dan dianggap tidak optimal dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagaimana pedoman organisasi HMI.
Ketua HMI Komisariat Uinam Cabang Makassar, Gunawan Hatmin, melalui surat pernyataan mengatakan sesuai Pasal 29 Anggaran Rumah Tangga (ART) HMI;
a. pengurus Cabang melaksanakan kebijakan-kebijakan yang ditetapkan Pengurus Besar dan
Ketetapan-Ketetapan Konferensi
b. Pengurus Cabang menjalankan tugasnya setelah dilakukan serah terima dari kepengurusan
periode sebelumnya;
c. Pengurus Cabang harus memberikan laporan kepada Pengurus Besar Tiap 4 (empat) bulan;
d. Ketua Umum Cabang bertanggungjawab pada Konferensi.
bahkan kewajiban tersebut adalah intruksi dari pengurus besar HMI (PB-HMI).
Dalam melihat dan mengamati kondisi terkini, pihaknya berkesimpulan bahwa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI-MPO) Cabang Makassar, periode 2019/2020, tidak mampu mengkoordinir pelaksanaan tugas-tugas eksternal maupun internal yang bersifat umum pada tingkat cabang.
Bukan hanya itu, Himpunan Mahasiswa islam (HMI-MPO) cabang makassar, periode 2019/2020, di anggap Lemah, sehingga membuat pelaksanaan Latihan Kader (LK) I di seluruh komisariat tidak berjalan dengan baik dan merata.
Disisi lain, Gunawan Hatmin selaku ketua komisariat uinam cabang makassar, mendesak agar Himpunan Mahasiswa islam (HMI-MPO) Cabang Makassar, Agar kiranya Bergerak Cepat untuk melaksanakan Raker (Rapat Kerja). Agar segala proker (Program Kerja) di setiap bidang bisa di jalankan dengan baik.***(WN-WAN).**