LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM- Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), H. Sulaeman L. Hamzah mengatakan, pihaknya setelah bersama Tim Relawan Forum Lembata Memanggil (FLM), mengunjungi para pengungsi korban erupsi Ile Lewotolok dan sempat ke beberapa desa di Kecamatan Ileape dan Ileape Timur ditemukan banyak rumah penduduk perlu direbilitasi karena atap seng dari rumah pengungsi bocor akibat muntahan krikil, pasir dan abu panas.
“Dalam kunjungan kami ke Lembata, sesuai data yang diperoleh, banyak rumah pengungsi yang atapnya bocor. Karena itu, pihak terkait mesti cepat melakukan pendataan berapa jumlah rumah pengungsi yang harus segera diperbaiki. Bukan hanya bantuan sembako dan pelayanan kesehatan saja yang dilakukan. Tapi juga pendataan kerusajan rumah para pengungsi korban bencana erupsi ini,” ungkap Sulaeman Hamzah kepada para Wartawan, di Posko Barakat, Lamahora, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata baru-baru ini.
Sulaeman Hamzah, anggota DPR RI Daerah Pemilihan Papua, putra asal Lewotana Lembata itu menyarankan agar pihak Pemkab Lembata dan pihak lainnya segera mendata kerusakan rumah para pengungsi. Dengan perolehan data yang akurat, pihak Pemkab Lembata dapat segera mengirimkan proposal kebutuhan anggaran kepada Pemerintah Pusat karena butuh dana besar. Nanti kami siap bersama para anggota DPR RI Daerah Pemilihan Provinsi NTT kawal proposal dimaksud agar Pemerintah Pusat segera merealisasikannya.
Menurut Sulaeman Hamzah, salah satu tokoh pejuang otonomi Kabupaten Lembata tahun 1999, saat ini aktivitas erupsi Ile Lewotolok masih terus terjadi letusan dengan semburan api dan abu panas membuat penduduk tetap waspada. Kondisi ini membuat para petani tidak bisa menanam kebun. Artinya, kemungkinan gagal panen dan rawan pangan sudah didepan mata. Sementara itu, banyak ternak tidak bisa diselamatkan ditambah kerusakan rumah penduduk ini, hendaknya mendorong semua stakeholder berperan mengatasi persoalan bencana ini.
Untuk itu, lanjut Sulaeman Hamzah, managemen bencana erupsi ini mesti ditangani secara baik, menyeluruh dan tuntas, khususnya didukung data yang akurat. ” Saya siap bersama teman-teman anggota DPR RI Daerah Pemilihan NTT pasti memperjuangkan anggaran jika Pemkab Lembata segera mengajukan proposal bantuan rehabilitasi perumahan dan program pemberdayaan masyarakat ke depan pasca bencana ini. Langkah ini bisa dilakukan yang penting ada komunikasi intensif diantara kita dengan Pemkab Lembata, “harap mantan anggota MPR RI itu. ***(WM-01).**
