KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM – Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat melantik empat pejabat lingkup Provinsi NTT sebagai penjabat bupati untuk empat kabupaten. Pelantikan ini dilakukan di Besipae, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Sabtu, 27/3/2021.
Penjabat sementara bupati yang dilantik akan menjabat di daerah-daerah penyelenggara Pilkada 2020 lalu, dimana saat ini bupati dan wakil bupati terpilih belum dilantik karena masih tersangkut proses hukum sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi.
Adapun empat pejabat Pemprov NTT yang dilantik yakni : Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Viktorius Manek sebagai Pjs Bupati Malaka, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Provinsi NTT, Zakarias Moruk sebagai Pjs Bupati Belu, Kepala Biro Tatapem Setda NTT, Doris A. Rihi sebagai Penjabat Bupati Sabu Raijua dan Asisten 1 Sekda NTT, Kosmas D. Lana sebagai Pjs. Bupati Sumba Barat.

Gubernur NTT Viktor Laiskodat dalam sambutannya berpesan untuk para penjabat tidak boleh ada yang namanya kampanye, baik pemerintahan maupun masyarakat.“Kalau gubernurnya bagus, tetapi bupatinya namkak yahh sama saja,” tegasnya.
Dia meminta para pejabat yang baru dilantik untuk selalu bergerak cepat menyelesaikan persoalan yang terjadi di daerah dan di masyarakat.“Seluruh masalah harus diselesaikan dengan cepat. Pemerintah harus peduli dan bekerja, Demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
“Penjabat harus memberikan kontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan, tidak boleh namkak,” tambah Gubernur Laiskodat.
Untuk diketahui, Bupati dan Wakil Bupati Malaka yang terpilih hasil Pilkada Malaka 2020 adalah pasangan Dr. Simon Nahak dan Kim Taolin yang mengalahkan pasangan petahana Stef Bria Seran dan Wande Taolin. Meski sempat digugat ke MK tapi ditolak seluruhnya.
Selanjutnya, Bupati dan Wakil Bupati Belu terpilih adalah dr. Agus Taolin dan Alo Haleserens yang mengalahkan paket petahanan, Willy Lay dan Ose Luan. Sempat digugat ke MK tapi nasibnya sema seperti gugatan petahana Malaka. Ditolak oleh MK.
Berikutnya, Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua terpilih adalah Orient Riwo Kore dan Thobias Uly. Pasangan ini juga mengalahkan petahana. Namun belum bisa dilantik karena tersangkut polemik kewarganegaraan Orient.
Terakhir, Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat terpilih adalah Yohanes Dade dan John Lado Bora Kabba. Pilkada Sumba Barat juga berakhir di MK sama seperti Malaka dan Belu.
Saat ini MK sudah memutuskan perkara Pilkada, lalu KPU setempat sudah melakukan pleno penetapan calon terpilih dan diserahkan ke DPRD masing-masing daerah untuk diproses usulan pelantikan ke Mendagri melalui Gubenur NTT. **(TDNC/WN-01).**