MERAUKE, WARTA NUSANTARA– Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT melakukan warning keras terhadap belasan perusahan yang melakukan investasi di daerah ini, saat pertemuan dengan sejumlah perwakilan tadi pagi.
“Saya ingin melakukan pengecekan secara detail, sejauh mana investasi yang sudah dilakukan, termasuk kebijakan setiap perusahan dalam perekrutan tenaga kerja,” ungkap Bupati Mbaraka Senin (19/4/2021) dalam pertemuan itu.
Romanus menegaskan, setiap perusahan yang melakukan investasi disini, wajib hukumnya melakukan kerjasama baik dengan Pemerintah Kabupaten Merauke. Tidak boleh jalan sendiri-sendiri.
Lebih lanjut Bupati Mbaraka mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan penelusuran terhadap belasan perusahan yang melakukan investasi disini baik perkebunan kelapa sawit dan lain-lain.
Ternyata, jelas bupati, hampir 90 persen tenaga kerja yang dipekerjakan, tak memiliki KTP Merauke. Hampir semuanya didatangkan dari luar.
“Ini jadi masalah besar dan kalau pihak perusahan tak bisa menertibkan, saya turun tangan sendiri. Apa yang saya sampaikan, pasti tetap dilaksanakan,” tegasnya. (WN-kobun)