MERAUKE, WARTA NUSANTARA– Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT menghadiri syukuran masyarakat Flobamora di Kabupaten Merauke, atas pentahbisan dua imam serta empat diakon oleh Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di Gereja Katedral beberapa hari lalu.
Syukuran berlangsung Rabu (28/4/2021) malam di rumah salah satu warga yang dihadiri para biarawan-biarawati, ratusan masyarakat Flobamora-Merauke, juga Ketua Flobamora Provinsi Papua, Sulaeman Hamzah, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) setempat, Benjamin Latumahina serta tamu-undangan lain.
“Terimakasih kepada dua pastor serta empat diakon yang telah ditahbiskan. Sekaligus menambah kekuatan pekabaran injil di Tanah Animha dan wilayah Selatan Papua,” ungkap Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT.
Bupati juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat NTT di Kabupaten Merauke, karena telah datang sekaligus berbuat untuk orang Marind maju selangkah.
Sebagai umat, lanjut Bupati Mbaraka, harus mendukung para pastor maupun suster. Dukungan tersebut bukan hanya dilakukan orang Flobamora, tetapi semua orang. Karena para imam ini bukan ditempatkan di tengah orang NTT, tetapi ditengah kehidupan masyarakat dari berbagai etnis.
Para pastor, jelas bupati, mempunyai kaul dan janji khusus kepada Tuhan Yesus. Itu yang membedakan antara umat dengan mereka. Janji setia para pastor itu, mengikuti hidup Yesus secara betul.
“Makanya kenapa sehingga urapan pastor lebih tajam dari manusia biasa. Karena ada kaul dan janji setia. Lalu mereka punya kekuatan imamat,” ungkapnya.
“Olehnya untuk menjalankan imamatnya, kita semua harus mendorong mereka dengan doa. Sehingga teguh dalam panggilan hidupnya. Janga ceritera mereka atau berikan pengaruh,” pintanya. (WN-kobun)