MERAUKE, WARTA NUSANTARA- Satu lagi teroris diciduk Detasemen Khusus (Desus) 88 di salah satu tempat di wilayah Kabupaten Merauke semalam. Dengan demikian, jumlah teroris yang telah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan sebanyak 11 orang.
Demikian disampaika Kapolres Merauke, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Untung Sangaji kepada sejumlah wartawan Minggu (30/5/2021). Menurutnya, dari pengembangan pemeriksaan, kesebelas teroris itu adalah jaringan dari Poso, Makassar serta Thamrin-Jakarta.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, penangkapan teroris di sejumlah titik seperti di wilayah Distrik Merauke, Jagebob, Kurik serta Tanah Miring, ditemukan pula beberapa barang bukti.
Salah satunya adalah bahan peledak cair. Hanya saja tak bisa disentuh dan dibawa. Karena ketika disentuh, dipastikan akan meledak.
Ditanya lokasi atau tempat bahan peledak ditemukan tim Densus 88, Kapolres mengaku di Distrik Jagebob serta beberapa titik lain.
Ditambahkan, sasaran utama yang menjadi penyerangan oleh kelompok teroris adalah di sejumlah gereja dalam wilayah Kota Merauke dan sekitarnya.
Namun, jelas Kapolres, rencana mereka terdeteksi duluan oleh Densus 88, sehingga langsung diamankan. (WN-kobun)