ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Sabtu, Desember 9, 2023
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Ekbis
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Mantan Pejabat Merauke Harus ‘Angkat Kaki’ Dari Rumah Dinas di Kawasan Gedung Negara

by WartaNusantara
Juni 13, 2021
in Berita Utama
0
Mantan Pejabat Merauke Harus ‘Angkat Kaki’ Dari Rumah Dinas di Kawasan Gedung Negara
0
SHARES
3.8k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, WARTA  NUSANTARA-  Mantan Pejabat Merauke yang menempati rumah dinas di sekitar Kawasan Gedung Negara selama ini, wajib hukumnya harus ‘angkat kaki.’

“Saya telah melayangkan surat kepada para senior (mantan pejabat ASN Merauke)   agar keluar dari rumah dinas, karena kawasan dimaksud  perlu  ditertibkan mengingat  itu adalah wilayah Kelas I pemerintahan,” tegas Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT kepada Warta Nusantara di salah satu hotel di Jakarta Minggu (13/6/2021).

Dikatakan, sejumlah rumah dinas yang telah ditempati mantan pejabat, termasuk Gedung Negara, akan dibangun baru. “Ya kenapa kita bangun rumah dinas di sekitar Gedung Negara agar bupati,  wakil bupati dan sekretaris daerah bisa menempati,” katanya.

Tidak bisa pemerintah setiap tahun  menyewa rumah dinas untuk bupati, wakil bupati maupun sekda. Karena itu adalah pemborosan terhadap uang rakyat.

Dijelaskan, rumah dinas bupati, wakil bupati serta sekda, tak boleh jauh dari  Gedung Negara. Olehnya, dibangun  baru agar dapat ditempati.

RelatedPosts

Ketua Solid Papua Desak Komnas Ham Negosiator Bebaskan Pilot Susi Air

Kompak Indonesia dan Amman Flobamora Minta KPK Berantas Korupsi di NTT

Hasil 4 Lembaga Survei Elektabilitas Prabowo-Gibran Tetap Unggul

Hasil Survei Prabowo-Gibran 50,5 Persen Potensi Menang Satu Putaran

Load More

“Penegasan yang saya sampaikan ini adalah aturan. Lalu dengan rumah dinas pejabat dibangun, generasi kedepan tak harus mencari  rumah lagi untuk sewa,” katanya.

Dikatakan, para mantan pejabat yang menempati rumah dinas sekarang, sekolah pemerintahan dan mengerti protokol pemerintahan pula.

 “Bahwa betul kita semua telah bekerja dengan baik untuk membangun Merauke. Namun saat menjabat serta mengikuti diklat pimpinan, telah diajarkan mana yang punya negara dan mana punya pribadi,” tegasnya.

Setelah pensiun dari AS, menurutnya, harus tahu aturan. Dimana wajib keluar dari rumah dinas. Jangan selalu mengatakan sudah datang dan mengabdi di Merauke.

“Ingat bahwa ketika anda menngabdi disini, bukan sukarela tetapi digaji. Itu yang mestinya dipahami,” pintanya.

“Olehnya saya meminta mantan pejabat melihat dengan positif serta rasional. Jangan melihat dengan kacamata iri dan dengki,” pintanya lagi.

Ditambahkan, dengan membangun Gedung Negara yang baru termasuk rumah dinas bupati, wakil bupati dan sekda  adalah untuk kepentingan Papua Selatan kedepan.

“Sekali lagi saya tegaskan, rumah dinas adalah milik negara dan bukan pribadi. Untuk itu harus bisa dipahami dengan baik dan benar,” katanya. (WN-kobun)

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Ketua Solid Papua Desak Komnas Ham Negosiator Bebaskan Pilot Susi Air
Berita Utama

Kompak Indonesia dan Amman Flobamora Minta KPK Berantas Korupsi di NTT

KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM--Ketua Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia (Kompak Indonesia), Gabriel Goa dan Aliansi Masyarakat Madani Nasional Flores,Sumba,Timor dan Alor...

Read more
Hasil 4 Lembaga Survei Elektabilitas Prabowo-Gibran Tetap Unggul

Hasil Survei Prabowo-Gibran 50,5 Persen Potensi Menang Satu Putaran

Presiden Jokowi Resmikan Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang

Presiden Jokowi Resmikan Gereja Katedral Keuskupan Agung Kupang

Fraksi Gerindra Usul Tiga Nama Segera dibahas  DPRD Lembata

Wakil Ketua Komisi ll DPRD Lembata : “Jangan Persulit Percairan ADD”

H. Sulaeman L Hamzah, Sumbang 1000 Sak Semen Untuk SMARD Lembata

H. Sulaeman L Hamzah, Sumbang 1000 Sak Semen Untuk SMARD Lembata

Hadiri Sertijab KASAD, Ketua MPR RI Bamsoet Ingatkan Netralitas TNI Dalam Pemilu

Hadiri Sertijab KASAD, Ketua MPR RI Bamsoet Ingatkan Netralitas TNI Dalam Pemilu

Load More
Next Post
Bupati Agas :  Pembangunan Manggarai Timur Harus Mulai Dari Dapur

Bupati Agas : Pembangunan Manggarai Timur Harus Mulai Dari Dapur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • Ekbis
  • National
  • Berita Utama

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In