MALAKA : WARTA-NUSANTARA.COM-Pastor Paroki Santu Fransiskus Xaverius Bolan, Kabupaten Malaka, Pastor Dr. Yoseph Meak mengatakan, ” Pergilah bawah hati kami dan tinggalkanlah hatimu biarlah hatimu tetap bersama kami” ( La’o Modi neon Ami no Mela neon ok ba Ami, bata neon ok Nafati ho Ami.) . Ungkapan Pastor Yoseph Meak tersebut disampaikan saat sambutan penutupan kegiatan Kemah Kerja Bakti Mahasiswa (KKBM) Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) St. Thomas Moore Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Undana Kupang, di Paroki Bolan, Kabupaten Malaka, Rabu, 16/6/2021. Demikian Rilis dari Sekretaris Bidang Humas KMK, Yunita Paskalia Aek yang diterima Warta Nusantara, Sabtu, 19/6/2021.
“Saya’ sangat bersyukur dan berterima kasih karena sudah datang untuk mengabdi pada masyarakat dalam hanya cuman beberapa hari saja. Kmk St.Thomas More ini datang membawa sebuah perubahandisini juga saya dan yang lainnya meminta Permohonan maaf untuk adik-adik Kmk St.Thomas More karena pertemuan kita ini pasti ada hal-hal yang tidak berkenaan pada adik-adik, ” ungkap Yoseph Meak.
Sebagaimana diketahui, kegiatan KKBM KMK St. Thomas Moore selama beberapa hari di Desa Bolan, Kabupaten Malaka mengusung tema : “Membangun Kasih dan Kekeluargaan ditengah Masyarakat”. Tempat kegiatan KKBM berlangsung di Paroki St Fransiskus Xaverius Bolan.
Adapun tujuan kegiatan KKBM tersebut mencakup lima point penting sebagai berikut :
- Membangun tujuan kreativitas mahasiswa undana khususnya keluarga mahasiswa katolikSt.THOMAS more Fakultas ekonomi dan bisnis undana.
- Menanamkan nilai nilai sosial kepada mahasiswa terhadap lingkungan.
- Pembekalan dan pendidikan keluarga mahasiswa katholik KMK St.THOMAS More
- Saran untuk mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa dalam keluarga mahasiswa katolik St.thomas more .
- Melaksanakan program kerja badan mengurus masa bakti 2020/2021.
Dalam seremonial penutup Mahasiswa Katolik St. Thomas Moore FEB Undana melakukan kegiatan Kemah Kerja Bakti Mahasiswa (KKBM) yang bertempat di Paroki St. Fransiskus Xaverius Bolan. Kegiatan penutup ini di lakukan dengan upacara seremonial di ikuti dari 31 orang peserta, orang tua wali dan Pastor Paroki dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Ketua umum Kmk St.Thomas More, Angelmus Frederick Wawo Dale mengatakan. kami KMK St Thomas More baru berumur 6 tahun jadi selama 2015 hingga 2021 kami masih berlayar walau banyak badai ombak dan rintangan tapi sampai saat kami bisa berlayar sampai di Malaka. Karena menurut bapa saya kami sudah berlayar di laut laki laki itu tandanya kami kuat kerena adanya dukungan dari bapaa mama dan seluruh masyarakat bolan.
Sedangkan Ketua OMK St Fransiskus Xaverius Bolan, Jefrianus Bria mengakatan bahwa ia meminta maaf kepada seluruh anak KMK. apabila saya sekalu ketua ada salah dan kilaf yang saya buat mohon dimaafkan. Saya juga mengajak kita semoga setiap kesalahan menjadi bahan pembelajaran bagi kita orang muda.
Sambutan dari bapak Filipus mengatakan terima kasih pertama untuk bapak Romo Yosep karena dengan hati tulus menerima mahasiswa Undana Kupang yaitu KMK St Thomas More FEB Undana untuk kegiatan KKBM. Sejak dulu belum ada kegiatan mahasiswa yang mengatasnamakan kegiatan bernuansa Rohani.
Kegiatan yang saya ikut dari kemarin yang berkenaan yaitu kursi yang dibuat dari sampah-sampah dan kursi-kursi itu sangat membantu yaitu bisa terapung karena bagus dan itu salah satu tekad yang baik dan sekali lagi kami berterimakasih.
Atas nama keluarga saya sangat berterima kasih kepada orang tua asuh yang sudah menerima anak-anak dari KMK St Thomas more. Dan disini juga Kami minta Kaka dan adik-adik dari KMK St Thomas More untuk datang lagi karena kami sangat senang dan sangat membantu kami. Hatil-hatilah dalam berlayar karena banyak tantangan. Dan juga kita harus lihat kebelakang untuk menjadi pembelajaran bagi kita. **(WN-01)**