ENDE : WARTA-NUSANTARA.COM-Masyarakat Desa Woloau, Kabupaten Ende merindukan jaringan telekomunikasi karena sampai saat ini belum ada jaringan. Kepala Desa Woloau, Kristoforus W Bao menyampaikan aspirasi masyarakat kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). (09/08/2021).
Masyarakat menyebut bahwa jaringan telekomunikasi merupakan sarana menyampaikan informasi melalui jaringan Internet dan atau jaringan Handphone (Signal). Oleh karenanya, masyarakat Desa Woloau meminta kepada Pemerintah Desa agar diperhatikan dari sisi jaringan telekomunikasi.
Kita ketahui bersama, pentingnya jaringan internet dan jaringan handphone (Signal) adalah kebutuhan utama masyarakat dan pemerintah dalam berkomunikasi jarak jauh dengan yang lainnya.
“Jaringan telekomunikasi merupakan aset yang paling terpenting bagi Masyarakat Desa setempat oleh karena itu dengan adanya program kementerian mengenai BTS supaya bisa diprioritaskan untuk wilayah Desa woloau”. Tutur Kristo selaku Kepala Desa Woloau.
Sudah sekian lama, Lanjut Kristoforus W Bao selaku Kepala Desa Woloau, bahwa warga
Desa Woloau mengalami penderitaan terkait jaringan telekomunikasi agar dibangun Tower Base Transceiver Station (BTS).
“Saya minta kepada Bapak DPRD kabupaten Ende serta PEMKAB Ende supaya bisa membantu fasilitasi bersama Diskominfo terkait keluhan masyarakat Desa Woloau Kecamatan Maurole bisa direspon untuk dipasang BTS, karena keluhan ini bukan berdasarkan asumsi saya, melainkan aspirasi warga Desa Woloau”. Tutur Kristoforus selaku Kepala Desa Woloau.
(WN-Orbyn)
