KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM-Viral video pesta di Pulau Semau, Nusa Tenggara Timur (NTT) dihadiri oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat, para Bupati dan Sekda se-NTT. Acara pesta meriah di pulau itu menciptakan perbincangan hangat hingga banyak netizen mempertanyakan sikap Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur yang dianggap abai Protokol Kesehatan. Dr. Bram Natanael Sembiring, putra Sumatera, mantan dokter Nusantara Sehat Kementerian Keaehatan RI angkat bicara menanggapi pesta itu.
Dalam video berdurasi 23 detik itu, tampak para peserta mengenakan kemeja serba putih, mereka tampak hanyut dalam suasana pesta, ikut berjoget mengikuti alunan musik dari atas panggung tanpa menjaga jarak. Bahkan, beberapa peserta juga terlihat tidak mengenakan masker dengan baik.
Menaggapi hal tersebut dr. Bram Natanael Sembiring, mantan dokter Nusantara Sehat Kementerian Kesehatan yang pernah bertugas di NTT kepada Warta Nusantara, Selasa, 31/8/2021, berpendapat mungkin mereka semua sudah swab PCR.
Tapi, hal ini patut disayangkan disaat NTT ditetapkan pemerintah pusat dalam PPKM level 4 , pejabat malah berlaku seperti itu, berlawanan dengan program negara dan bangsa ini dalam memberantas Covid-19 dari Tanah Air. “Tuturnya”.
Selanjutnya, baik jika mereka semua harus dikarantina dan di swab sesuai aturan PPKM level 4 swab langsung di tempat yang diterapkan kepada masyarakat umum, jika terbukti ada yang positif maka harus di karantina. Tutupnya. (WN-01)
