LABUAN BAJO : WARTA-NUSANTARA.COM – Tim pelaksana Smart City Pemkab Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama Tim Teknis dari Kemenkominfo, menggelar Bimbingan Teknik tahap II Penyusunan Master Plan Gerakan menuju Smart City.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari adanya penandatanganan Nota Kesepahaman antara Ditjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo RI dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat tentang Gerakan Menuju Smart City yang telah disahkan pada 20 Mei 2021.
“Kegiatan Bimtek penyusunan Masterplan Smart City dan quick win program unggulan ini akan diselenggarakan sebanyak empat kali dalam kurun waktu Juni hingga November 2021,” kata Plt Kepala Dinas Kominfo, Salvador Pinto melalui Kepala Bidang PSDTI (Pengembangan Sumber Daya Teknologi Informasi) Yuvenalis Gregorius, Jumat (17/9/2021).
Kepala Bidang PSDTI Yuvenalis menjelaskan, kegiatan Bimtek tahap II membahas kegiatan progress review, penyelarasan draftt Master Plan Smart City dan koordinasi implementasi Program Quick Win.
Selain itu, pemaparan dan diskusi mengenai program jangka pendek 1 tahun 2022-2023, program jangka menengah 5 tahun 2022-2026 dan program jangka panjang 10 tahun 2022-2031.
Ia menambahkan, bimtek tahap II ini bertujuan untuk mempercepat tercapainya Program Gerakan Smart City oleh Kementerian Kominfo.
Mewujudkan integrasi, sinkronisasi, dan perencanaan pengembangan Smart City lintas pemangku kepentingan, SKPD juga dengan pemerintah pusat.
Dia menjelaskan, perencanaan ini tentu menyiapkan landasan dan konsep Smart City berdasarkan kearifan lokal Mabar.
Sasaran kegiatan ini yakni tersusunnya dokumen program smart city yang komprehensif dan aplikatif serta terwujudnya program quick win.
Kegiatan Bimbingan ini berlangsung Kamis hingga Jumat 17 September 2021 diikuti oleh perwakilan SKPD terkait.
Adapun kegiatannya antara lain, hari pertama yakni melakukan review kembali materi Bimtek I yang berkaitan dengan apa dan bagaimana membangun Smart City terkait tahapan dan elemen-elemen Smart City.
Selanjunya narasumber dari pihak Kemenkominfo menyampaikan output dari Bimtek I, yakni Buku yang berkaitan dengan “Analisis Strategis Smart City Daerah Kabupaten Manggarai Barat”.
Kegiatan hari pertama dilanjutkan dengan Diskusi Kelompok sesuai dengan Elemen Smart City, dengan tujuan untuk merumuskan program dan kegiatan dari setiap OPD guna mendukung program Smart City di Kabupaten Manggarai Barat sesuai dengan Renstra dari masing-masing OPD.
Sementara kegiatan hari kedua merupakan lanjutan diskusi Kelompok hari Pertama, dan dari hasil diskusi kelompok ini, akan menghasilkan gambaran tentang Draf Awal Master Plan Smart City Program Pembangunan Smart City 5-10 Tahun, yang nanti akan dikelompokan ke dalam Program Jangka Pendek 1 Tahun (2022-2023) Program Jangka Menengah 5 Tahun (2022-2026) dan Program Jangka Panjang 10 Tahun (2022-2031).
Atasnama Plt Kadis Kominfo, Salvador Pinto, Yuvenalis berharap kegiatan ini bisa mewujudkan tujuan bersama menjadikan kabupaten ini sebagai kota pintar serta mendatangkan manfaat dan kebaikan bagi seluruh warga Mabar. (IP-/Hans-WN-01)