ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Kamis, Juni 30, 2022
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Politik
  • Business
  • Sains
  • Tech

    Pakar IT: Rumah Sakit Rentan Kena Serangan Siber Kala Corona

    Trending Tags

    • Sillicon Valley
    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
  • Berita Utama
    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Pemerintah dan Gereja Kerjasama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

    PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

    PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

    Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

    Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

    Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

    Dosen Manajemen Unwira Pelatihan Menabung Untuk Anak Sekami di Oebufu

    Dosen Manajemen Unwira Pelatihan Menabung Untuk Anak Sekami di Oebufu

    Bupati Lembata Apresiasi Turnamen Volly Waikomo Sukses

    Bupati Lembata Apresiasi Turnamen Volly Waikomo Sukses

    Bupati Marsianus Misa di Waikomo : “Mari Kita Rampungkan Gereja, Urus Stunting dan Sampah”

    Bupati Marsianus Misa di Waikomo : “Mari Kita Rampungkan Gereja, Urus Stunting dan Sampah”

    Terima Perwakilan Kepala Desa, Waketum Golkar Bamsoet Dorong Optimalisasi Pemanfaatan Dana Desa

    Terima Perwakilan Kepala Desa, Waketum Golkar Bamsoet Dorong Optimalisasi Pemanfaatan Dana Desa

  • Lifestyle
    John S J Batafor, Hati dan Pikirannya Demi Kemanusiaan

    John S J Batafor, Hati dan Pikirannya Demi Kemanusiaan

    David Udjan, Putra Lembata Semarakan Hari Musik Nasional 2021 di Bogor

    David Udjan, Putra Lembata Semarakan Hari Musik Nasional 2021 di Bogor

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
  • Home
  • Internasional
  • Politik
  • Business
  • Sains
  • Tech

    Pakar IT: Rumah Sakit Rentan Kena Serangan Siber Kala Corona

    Trending Tags

    • Sillicon Valley
    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
  • Berita Utama
    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Pemerintah dan Gereja Kerjasama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

    PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

    PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

    Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

    Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

    Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

    Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

    Dosen Manajemen Unwira Pelatihan Menabung Untuk Anak Sekami di Oebufu

    Dosen Manajemen Unwira Pelatihan Menabung Untuk Anak Sekami di Oebufu

    Bupati Lembata Apresiasi Turnamen Volly Waikomo Sukses

    Bupati Lembata Apresiasi Turnamen Volly Waikomo Sukses

    Bupati Marsianus Misa di Waikomo : “Mari Kita Rampungkan Gereja, Urus Stunting dan Sampah”

    Bupati Marsianus Misa di Waikomo : “Mari Kita Rampungkan Gereja, Urus Stunting dan Sampah”

    Terima Perwakilan Kepala Desa, Waketum Golkar Bamsoet Dorong Optimalisasi Pemanfaatan Dana Desa

    Terima Perwakilan Kepala Desa, Waketum Golkar Bamsoet Dorong Optimalisasi Pemanfaatan Dana Desa

  • Lifestyle
    John S J Batafor, Hati dan Pikirannya Demi Kemanusiaan

    John S J Batafor, Hati dan Pikirannya Demi Kemanusiaan

    David Udjan, Putra Lembata Semarakan Hari Musik Nasional 2021 di Bogor

    David Udjan, Putra Lembata Semarakan Hari Musik Nasional 2021 di Bogor

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Petrus Bala Pattyona, SH, MH: Polres Lembata Segera Buka Petunjuk Awal Kematian Bendahara Bupati

by WartaNusantara
Mei 24, 2022
in Berita Utama, Kriminal
0
Petrus Bala Pattyona, SH, MH: Polres Lembata Segera Buka Petunjuk Awal Kematian Bendahara Bupati
0
SHARES
507
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Ket foto: Bendahara Bupati Lembata Alm Albertus Ali Buran. Foto: Istimewa

JAKARTA : WARTA-NUSANTARA.COM — Advokat dan Pengacara Nasional asal Lembata Petrus Bala Pattyona, SH, MH mengemukakan, pihak penyidik Kepolisian Restor (Polres) Lembata, Nusa Tenggara Timur segera mengungkap bukti permulaan kematian Bendahara Bupati Lembata, Albertus Ali Buran (45). Buran ditemukan tewas tergantung di pohon asam di sekitar Lusikawak, Desa Nubamado, Kecamatan Nubatukan, Selasa (10/5) sekitar pukul 09.00 WITA.


“Pihak penyidik Polres Lembata perlu segera mengungkap bukti permulaan atau petunjuk sekecil apapun adanya indikasi tindak pidana untuk memastikan apakah Albertus Buran benar-benar bunuh diri atau dibunuh baru digantung. Bukti permulaan itu misalnya didahului dengan pertanyaan bagaimana mungkin seseorang bunuh diri tetapi di kakinya masih mengenakan satu sandal dan sandal yang lain jauh dari gantungan,” ujar Pattyona dari Lembata Diaspora Sedunia yang tergabung dalam Grup WhatsApp Ata Lembata melalui keterangan tertulis yang
diterima di Jakarta, Selasa (23/5)

Selain itu, ujar Pattyona, bukti permulaan lainnya adalah tanda-tanda seseorang yang mati gantung diri harus diungkap oleh dokter yang melakukan pemeriksaan luar. Bila bukti permulaan itu tidak diungkap dikhwatirkan kasus kematian bendahara bupati itu akan tetap gelap karena bukti permulaan atau petunjuk kecil tidak ditindaklanjuti penyidik.


“Secara kasat mata sebenarnya dokter sudah dapat menerangkan segala hal tentang kondisi Almarhum Albert yang mati tergantung yang dituangkan dalam surat visum et repertum. Dalam surat itu akan diungkap sebab-sebab kematian seseorang. Apabila dokter yang melakukan pemeriksaan tidak mengungkapkan sebab-sebab kematian maka publik patut mempertanyakan. Atau apabila keterangan dokter yang melakukan pemeriksaan, autopsi sudah disampaikan ke penyidik tetapi ditutup-tutupi maka keluarga atau publik perlu mempertanyakan transpansi pengungkapan kasus itu,” tegas Pattyona, praktisi hukum asal kampung Kluang, Desa Belabaja (Boto), Nagawutun.

RelatedPosts

Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

Pemerintah dan Gereja Kerjasama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

Load More


Menurut Pattyona, pintu masuk mengungkap sebab kematian harus dibeberkan dokter dengan ciri khas seseorang mati gantung diri. Ciri khas secara medis seseorang mati gantung diri adalah apakah di celana orang yang gantung diri ada ditemukan kotoran berupa tinja dan air seni. Apabila saat diturunkan dari gantungan tali tidak ditemukan di celananya dalam keadaan basah atau ada tinja, sebenarnya sudah dapat dipastikan bahwa Almarhum meninggal bukan gantung diri. “Ciri khas seseorang mati gantung diri dalam dunia forensik dan kesersean
sebenarnya bukan hal sulit. Kesulitan muncul manakala tidak ada niat

mengungkapkan atau menyembunyikan sebab-sebab kematian dengan alasan tertentu. Alasan tertentu itu akan tetap menjadi pertanyaan dan ini akan menjadi kebiasaan bagi aparat di Lembata yang tidak pernah tuntas mengungkapkan kasuskasus kematian. Bila kasus Albert tak diungkap maka akan menambah panjang daftar kasus kematian yang tetap jadi misteri,” kata Pattyona tegas.
Sedangkan admin grup Ata Lembata Justin L Wejak mengemukakan, berdasarkan pemberitaan sejumlah media dan foto beredar pihaknya tak yakin Almarhum Albert korban bunuh diri. Satu fakta tak terpungkiri ialah bahwa korban ditemukan mati tergantung. Karena itu tentu tak boleh buru-buru membuat kesimpulan Almarhum adalah korban bunuh diri.


“Tentu saya dan semua pihak mengharapkan kerja ekstra keras dan cerdas penyidik Polres Lembata melakukan investigasi tuntas kasus kematian janggal ini. Polisi tentu tahu seperti apa tanda-tanda seseorang tewas karena gantung diri,” kata Justin, pria asal Lewokukung dan akademisi Universitas Melbourne, Victoria, Australia.


Menurut Justin, aparat Polres Lembata tentu bekerja profesional. Karena hanya dengan jalan itu misteri kematian korban dapat diungkap. Banyak mata sedang mengarahkan pandangan ke Lembata saat ini terkait kasus kematian tak wajar saudara Albert Buran. Ia mati (bunuh diri atau terbunuh) saat aktif dalam tugas sebagai bendahara bupati. Justin menambahkan, satu hal menarik yaitu bahwa hingga saat ini nihil ucapan

belasungkawa dari Pemerintah Kabupaten Lembata. Apalagi pernyataan sikap pemerintah yang tegas mendesak Polres Lembata menyelidiki kasus kematian tak wajar. Sayang hal itu samasekali tak terdengar. “Saya amati di Australia, pihak paling pertama yang selalu mencurigai insiden
berdarah seperti kematian saudara Albert justru adalah polisi. Polisi pencinta kebenaran tidak akan pulas tidurnya sebelum sebuah misteri terungkap. Ia pun tak pernah gegabah membuat kesimpulan apapun. Kepingan cerita dan informasi sekecil apa pun dari pihak mana pun pasti segera dicross-check dan ditelusuri,” kata Justin.


Admin grup lainnya, Ansel Deri mengatakan pihaknya masih berharap dan percaya bahwa Polres Lembata tak akan membiarkan kasus kematian tak wajar diwajarkan atau dibiarkan menjadi teka- teki silang’ alam masyarakat sepanjang masa. “Masyarakat Lembata adalah masyarakat beradat dan beragama. Mereka percaya bahwa darah korban tak bersalah tetap menggenangi tanah Lembata hingga
pembalasan’. Semua pihak perlu membantu keluarga korban dan aparat mengungkap kasus kematian bendahara bupati itu,” kata Ansel, jurnalis asal kampung Kluang (Boto). *** (*/WN-01)


WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”
Agama

Pemerintah dan Gereja Kerjasama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Ket Foto : Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa bersalaman dan memberikan Kado Cinta kepada Uskup Larantuka, Mgr Fransiskus Kopong Kung,...

Read more
PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

PATRIA Bertemu Dubes Rusia : Dialog Perdamaian dan Kerjasama Program

Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

Wagub Lepas Kontingen KORMI NTT FORNAS Berlaga di Palembang

Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

Uskup Larantuka, Mgr. Frsnsiskus Kopong Kung : “Hidupku Bukan Untuk Diriku”

Protes Putusan Bebas Majikan Adelina Lukai Rasa Keadilan

Protes Putusan Bebas Majikan Adelina Lukai Rasa Keadilan

Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

Warga Warawatung Gotong Royong Bangun Drainase

Load More
Next Post
Penjabat Bupati Lembata diterima Secara Adat Budaya Lamaholot-Ngada

Penjabat Bupati Lembata diterima Secara Adat Budaya Lamaholot-Ngada

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Internasional
  • Business
  • Sains
  • National
  • Berita Utama
  • Gaming
  • Movie
  • Music
  • Sports
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Travel
  • Tech
  • Health
  • Food

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In