Seminar Nasional : Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona, “Matahari dari Tiumur Untuk Indonesia”.
paLEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM-Penjabat Bupati Lembata, Drs. Marsianus Jawa, M.Si mengatakan, Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa kita boleh hadir mengikuti Seminar Pengusulan Penganugerahab Gelar Pahlawan Nasional kepada Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona (AET) pada hari ini. Anton Enga Tifaona, “Matahari Dari Timur Untuk Indonesia”, pantas menjadi Pahlawan Nasional.
Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa menyatakan hal tersebut dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Lembata, Yohanes Berchmans D. Dai, S.IP sekaligus mewakili Penjabat Bupati Lembata membuka Seminar Nasional secara resmi di Aula Anton Enga Tifaona, Kantor Camat Nubatukan, di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Kamis, 25/8/2022.

Bupati Marsianus lebih lanjut mengatakan, bapak Anton Enga Tifaona adalah tokoh nasionalasal Lembata yang semasa hidupnya banyak melakukan tindakan-tindakan kepahlawanan. Melalui karya-karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia juga memiliki konsistensi jiwa dan semangat kebangsaan yang tinggi dalam melakukan perjuangan yang mempunyai jangkauan luas dan berdampak nasional.
“Oleh karena itu, sangat pantas kalau Bapak Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona dianugerahi Pahlawan Nasional. Saya mengucapkan terima kasih kepada keluarga, Forum Pahlawan Nasional (FORPALNAS) dan semua pihak yang sudah berjuang sejauh ini. Pemerintah Daerah juga pasti akan terlibat dalam mengawal perjuangan ini,” tegas Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa dalam sambutan tertulis sebagaimana dibacakan Asisten Administrasi Umum, Yohanes Berchmans D. Dai.
Menurut Marsianus Jawa, hari ini kita melakukan seminar sebagai salah satu syarat dalam Pengusulan Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional kepada Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona. Melalui seminar ini kita akan menguji dukungan yang diberikan dari para tokoh dan masyarakat. Melihat pentingnya kegiatan seminar ini maka saya minta keseriusan saudara-saudara dalam mengikuti kegiatan ini.
“Banyak hal yang nantinya berkembang dalam seminar ini. Saya berharap agar dalam forum seminar ini kita bisa melakukan kajian dan penilaiaan secara komprehensif berkaitan dengan dukungan kepada Bapak Brigjen Pol (Purn) Drs, anton Enga Tifaona termasuk juga merupakan rekomendasi sebagai upaya melengkapi dukungan Pengusulan Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional kepada Brigjen Pol (Pur) Drs. Anton Enga Tifaona, ” kata Penjabat Bupati Lembata Marsianus Jawa.

Sebagaimana diketahui, bahwa dalam Seminar Nasional tersebut menampilkan sejumlah Pembicara/Narasumber hebat yang sudah kerap tampil baik ditingkat Nasional dan Internasional. Yakni, Dolorosa Sinaga (Pematung/Seniman) dengan materi, “Seni dan Patung Sebagai Memorabilia, Patung Sebagai Titik Temu Perjumpaan Masa Lalu dan Masa Depan”. Yosep Adi Prasetyo (Pengamat Sosial Politik, Mantan Wakil Ketua Komisioner Komnas HAM dan Mantan Ketua Dewan Pers), dengan topik materi ” Pahlawan Nasional Sebagai Penggerak Pembangunan Lembata”. Romo Eduardus Jebarus (Sekretaris Pastoral Keuskupan Larantuka) dengan topik, “Pendidikan, Misi Gereja Lokal dan Sumbangannya Dalam Pembentukan Awam Katolik”. Brigjen Pol (Purn) Dr. Simanungkalit (Mantan bawahan BapakAnton Enga Tifaona di Kalimanta tahun 1977), menyajikan materi secara Online dengan topik, ” Anton Enga : Karier, Perjuangan, Prestasi dalam Institusi Kepolisian”.
Selain itu, ada pula Narasumber Tokoh Muda Lembata dan Jurnalis, Bona Beding (Direktur Eksekutif Institusi Kebudayaan Lembata-IKAL) dengan topik : “Tradisi, Adat-istiadat dan Kebudayaan Sebagai Pembentuk Karakter & Jatidiri Anton Enga Tifaona” Dan Seminar Nasional itu semakin menarik dipandu Sang Moderator, Bediona Philipus atau populer disapa, Ipi Bediona, Mantan Anggota DPRD Kabupaten Lembata dua periode. Hadir pula dalam Seminar Nasional tersebut, Putra Sulung Almahrum AET, Thomas Nuba Tifaona, sekaligus tampil sebagai Penata Zoom Meeting”, Pemaparan Materi secara Online dan Mikhael Kleden, Pemandu-MC Seminar. ***
(Karolus Kia Burin/WN)