Foto : Gabriel Goa, Ketua Dewan Pembina Padma Indonesia

LARANTUKA : WARTA-NUSANTARA.COM–Ketua Dewan Pembina PADMA INDONESIA (Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia) dan APMI.SKP (Asosiasi Pekerja.Migran Indonesia Sektor Kemaritiman dan Perikanan), Gabriel Goa mendesak Kapolda NTT, Irjen Pol . Daniel Tahi Monang Silitonga, SH.,MA untuk “memerintahkan” Kapolres Flotim memberantas judi Dingdong yang semakin marak di Kabupaten Flores Timur (Flotim).

Gabriel Goa kepada Warta-Nusantara.Com, Jumat, 10/5/2024 menilai, merebaknya judi di Dingdong di Flores Timur yang dikenal dunia sebagai Kabupaten Destinasi Wisata Rohani Dunia sungguh menyedihkan dan mencoreng nama baik Flores Timur. Mengapa aparat keamanan diam saja tanpa ada aksi nyata pemberantasan praktek perjudian Dingdong?

Apakah ada oknum Aparat Keamanan diduga jadi”beking”dan ikut menikmati setoran jatah reman dari para Bandar Dingdong?Apakah ada upaya.masif dan sistemik untuk merusak moral dan iman pengikut Tuan Deo.dan Tuan Ma di Flores Timur? Terus Suara Kenabian Gereja Keuskupan Larantuka masih ada atau diam.seribu bahasa? Apakah buah semana santa yang berlangsung berabad-abad itu maraknya praktek perjudian?Apakah janji baptis yang selalu diulang saat Paskah hanya sekedar ucapan lip service tanpa aksi nyata dalam kehidupan.sehari-hari?
Terpanggil nurani untuk menyelamatkan Lewotana Nagi Negeri Para Tuan yakni Tuan Deo,Tuan Berdiri,Tuan Ana dan Tuan Ma maka dari PADMA INDONESIA (Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia),
Pertama, mendesak Kapolda NTT perintahkan Kapolres Flotim.untuk memberantas praktek perjudian jenis apapun.di Flores Timur
Kedua, mendesak Kapolda.NTT untuk menindak tegas oknum Polri yang diduga kuat menjadi “beking” maraknya perjudian di Flores Timur.
Ketiga, mendesak Uskup Larantuka berkolaborasi.dengansemua Pimpinan FORKOMPIMDA Kabupaten Flores Timur bersama-sama bergandengan tangan melakukan Pencegahan.dan Pemberantasan praktek perjudian yang sedang marak.di Flores Timur.
Keempat, menggalang Solidaritas dan Kolaborasi pentahelix yakni Pemerintah,Akademisi,Rakyat,CSO dan Pers melakukan pencegahan dan pemberantasan praktek judi dingdong yang lagi marak di Flores Timur. (WN-01)