Foto : Pater Eman Wero, SVD memberkati Paket 7 Maret 99
LEMBATA : : WARTA-NUSANTARA.COM–Calon Bupati Lembata, Yohanes Vianey K. Burin, SH., dan Calon Wakil Bupati, Paulus Doni Ruing yang mendeklarasikan disi sebagai Paket 7 Maret 99, Koalisi Nasionalis Religius yang diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diberkati oleh Pater Eman Wero, SVD. Pastor Rekan Paroki St Arnoldus Janssen Waikomo di Sekretariat Partai Gerindra di Eropaun, Kelurahan Lewoleba. Sebelumnya dilakukan seremoni adat oleh Tokoh Adat, Arnoldus Ingan Burin selanjutnya menuju Kantor KPU Lembata, Meski mendaftar paling akhir dari enam Paket Pilkada, Paket 7 Maret 99 dinyatakan sukses mendaftar dan lolos administratif pada hari Kamis, 29 Agustus 2024 pukul 20.27 Wita.
Usai seremoni adat dan pemberkatan oleh Pater Eman Wero, SVD, Koalisi Nasionalis Religius, Paket 7 Maret dan tim gabungan partai dan tim keluarga berangkat menuju KPU Lembata di Batas Kota Lewoleba. Saat tiba di Gerbang KPU, Paket 7 Maret 99 disambut Ketua KPU Lembata, Hermanus Haron Tadon dan Ketua Bawaslu, Thomas Febri Bayo Ala dan segenap anggota diiringi adat oleh gadis-gadis cantik. Kemudian Paket 7 Maret 99 dan tim koalisi dipersilahkan masuk tenda dan beristirahat sejenak.
Untuk memasuki Aula KPU hanya tim koalisi pengusung dan keluarga dan diterima oleh Ketua KPU , Sekretaris KPU dan Anggota Komisioner. Selanjutnya diberi kesempatan kepada Ketua Koalisi Paket 7 Maret 99 untuk menyampaikan sambutan.
Ketua Koalisi Nasionalis Religius Paket 7 Maret 99,/ Ketua DPC PPP Lembata, Abdul Syukur Paokuma mengatakan, kami sungguh merasa bahagia dan bangga karena KPU dan jajarannya menerima kami dengan penuh sukacita meski sudah malam hari. Semua ini terjadi karena mendapat Ridho dari Allah dan restu Leluhur Lewotana. Paket kami diusung dan didukung tiga partai yakni Partai Gerindra, Partai PPP, dan Partai PSI.
Menurut Abdul Syukur Paokuma, koalisi ini terbentuk karena merupakan komitmen bersama dalam bingkai semangat persatuan untuk membangun Lembata. Bagaimanapun juga keputusan DPP harus kita amankan. Pilihan nama Paket 7 Maret 99 sangat tepat. Kedua figur sangat pas karena teman sekolah di SMP St. Pius Lewoleba dimana umurnya sama 59 tahun, Paling menarik kedua figur ini dalah Pejuang Otonomi Lembata tahun 1999. Keduanya sungguh berjasa dalam perjuangan Lembata jadi kabupaten otonom. Karena itu, momentum ulang tahun Lembata ke-25 ini keduanya layak maju bertarung untuk memimpin Lembata memajukan kesejahteraan rakyat Lembata.
Calon Bupati Lembata, Yohanes Vianey K. Burin ketika diberi kesempatan oleh KPU untuk sambutan mengatakan, Pakett 7 Maret 99 dapat mendaftar di KPU pada malam ini semata-mata atas berkat Tuhan dan restu Leluhur Lewotana Lembata. Mengapa? Karena kita semua tahu, dinamika politik di tanah air sangat tinggi. Membangun koalisi ini penuh dinamika dan perjuangan keras baik tantangan internal maupun eksternal.
Menurut Vian Burin, semula sepakat berpasangan dengan Thomas Ola Langoday. Namun akhirnya memilih jalan lain dan meninggalkan sang kekasihnya. Tapi sebagai aktivis dan politisi petarung terus berjuang membangun koalisi. Pujih Tuhan, saya dan reu Polce Ruing yang juga sudah jadi anggota PSI sepakat bersama PPP membentuk koalisi meki meski untuk dapat SK penuh dinamika di injuri time. Karena itu, kami menamakan Koalisi Nasionalis Religius. Gerindra , paertainya Presiden Terpilih, Ketua PSI, Kaesang yang kakaknya Gibran adalah Wakil Presiden Terpilih, dan Ketua PPP, Murdiono adalah teman Prabowo.
Paket 7 Maret 99, jelas Vian Burin, mempertemukan dua putra Dwi Tunggal Vian-Polce. Kami dua teman sekolah daPada tahun 1999, saya adalah utusan pemuda dari Lembata bersama 4 rekan lainnya yang sudah meninggal. Kami ke Jakarta untuk berjuang bersama Tim Jakarta yang dipimpin oleh Anton Enga Tifaona sebagai Ketua dan Sekrettaris Jederalnya adalah Paulus Doni Ruing.
“Karena itu, kami dua bertekat maju bersama untuk Gelekat Lewotana Lembata sesuai cita-cita dan spirit Taan Tou, spirit 7 Maret yang menutamakan persatuan dan persaudaraan sehingga tidak ada lagi Paji dan Demon dan mewujudkan Woyong Pari Lema. Mengentaskan kemiskinan, keterbelakangan, keterisolasiaaqlinw, “Membangun Desa dn, memanjukan pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan rakyat. Karena itu, kami bertekat dalam taqline, “Membangun Desa Menata Kota”, ungkap Vian Burin sembari menyampaikan terima kasi kepada Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan anggota yang masih setia menerima Paket 7 Maret 99 meski sudah malam.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Lembata, Paulus Doni Ruing dalam sambutannya mengatakan semula pihaknya bertekat maju sebagai Calon Bupati Lembata. Namun realita politik menentukan lain. Akhirnya memutuskan menjadi Calon Wakil Bupati Lembata bersama Paket 7 Maret 99. Ini semua terjadi karena kehendak Tuhan dan restu Leluhur Lewotana Lembata. Saya juga patut berterima kasih kepada KPU dan Bawaslu serta jajarannya yang setia menerima kami malam ini untuk mendaftar. (Karolus Kia Burin).
Lewoleba,Indonesiasurya.com – Paket tujuh Maret 99 yang menjodohkan Yohanes Vianey K Burin.,S.H dan Paulus Doni Ruing lolos dramatis dari sudut sempit, mendaftar di menit-menit akhir penutupan masa pendaftaran para bakal calon bupati dan wakil bupati Lembata
Sempat beredar informasi paket 7 Maret 99, tidak jadi mendaftar karena Partai solidaritas Indonesia (PSI) menarik diri namun, akhirnya resmi mendaftar (29/8/2024) dan berkas dinilai lengkap sesuai tata aturan yang berlaku.
PSI yang semula sebagai pengusung berubah peran menjadi partai pendukung Paslon Vian Burin – Polce Ruing.
Gerindra yang pada pemilu legislatif 2024 memperoleh dua kursi akhirnya didukung PPP (non seat) dan mencalonkan Vian-Paulus menggunakan total perolehan suara sah hasil Pemilu Legislatif 2024
rombongan baru tiba di kantor KPU Lembata sekitar pukul 20.30 dan disambut dengan tarian daerah di depan gerbang KPU Lembata.
Sekretaris KPU Lembata Kunradus Liwu mengalungkan selendang kepada Yohanes Vianey Kia Burin, Calon Bupati Lembata saat tiba mendaftar di KPU Lembata bersama calon wakil bupati Paulus Doni Ruing.
Meluapkan kegembiraan, Paslon Vian Burin dan Paulus Doni Ruing tampak ikut menari bersama para penari menuju tenda yang telah disiapkan untuk beristirahat.
Setelah beristirahat sejenak, baru rombongan diterima Sekretaris KPU Lembata Kunradus Liwu dan kepada Paslon dikalungi selendang tenun khas Lembata dan langsung diarahkan ke aula untuk seremonial pendaftaran.
Sebelum berpasangan dengan Paulus Doni Ruing, Vian Burin sempat diduetkan dengan Thomas Ola dengn komposisi Thomas Ola sebagai bakal calon bupati dan Vian Burin sebagai bakal calon wakil bupati.
Demikian pula Paulus Doni Ruing yang semula mendaftar di sejumlah partai sebagai bakal calon bupati, namun kemudian menerima pinangan untuk mendampingi Vian Burin sebagai calon wakil bupati.