Paket Tujuh Maret 99 Sponsori Gebyar Aman Caturlistung di Lewoleba


LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Paket bakal calon bupat dan wakil Bupati Lembata, dengan nama paket ‘Tujuh Maret 99’ yang ikut konstestasi politik PILKADA 2024, terlibat mensponsori kegiatan Gebyar Aman Caturlistung (Gebyar Anakku Mantap Baca, Tutur, Tulis, Hitung), yang digelar oleh Penerbit Lembata G-Tukan Media pada hari Minggu, 01 September 2024, yang bertempat di Aula Perpustakaan Daerah, Prof Dr. Goris Keraf Lewoleba Lembata. Paket Tujuh Maret 99 yang terdiri dari paket calon Bupati dan calon Wakil Bupati yakni Yohanes Vianei K. Burin-Paulus Doni Ruing, terlibat mensponsori kegiatan tersebut dengan jalan menanggung biaya pendaftaran kegiatan bagi 60 orang murid kelas 1 SD/MIN/MIS. Melalui pendaftaran tersebut, anak-anak memperoleh buku Aku Anak Pintar sebagai buku panduan belajar di rumah dalam dampingan orang tua atau guru, kemudian mengikuti lomba kecepatan dan keapikan menulis tiru huruf, angka dan kata. Selain itu, anak-anak peserta kegiatan gebyar pun memperoleh sertifikat mengikuti suatu kompetisi akademik.

Calon bupati dari paket Tujuh Maret 99; Yohanes Vianey K. Burin, yang lebih umum dikenal dengan sapaan Vian Burin, saat dihubungi dan sedang berada di Kupang dalam proses pemeriksaan kesehatan para bakal calon bupati-wakil bupati, mengemukakan bahwa pihaknya (paketnya red) terlibat mensponsori kegiatan ini dengan menanggung pendaftaran bagi 60 orang anak, karena ingin terlibat memperkuat fondasi dasar pendidikan anak-anak Lembata.

“Kami paket Tujuh Maret 99 terlibat membantu sejumlah anak dalam wilayah kecamatan Nubatukan ini untuk dapat didaftar dan mengikuti kegiatan gebyar Calistung tersebut karena merupakan satu bentuk kepedulian dan perhatian kami terhadap anak-anak Lembata dalam masa pendidikan dasar. Kami terlibat membantu orang tua dan guru untuk sama-sama menyiapkan anak-anak sejak dini guna menjadi anak-anak yang suka pegang buku dan rajin belajar”.

Dikemukakannya pula bahwa keterlibatan untuk membantu anak-anak sebagaimana yang dilakukan tersebut, akan terjadi juga di desa atau kelurahan atau kecamatan yang lain, dan menjadi salah satu program prioritas di bidang pendidikan dalam memimpin Lembata, jika masyarakat mempercayakan paket Tujuh Maret 99 memimpin Lembata. “
Kami selalu membaca di group-group whatsapp dan informasi di media sosail lainnya, dimana pihak penerbit Lembata G-Tukan Media seringmenyerukan dan mengajak berbagai pihak untuk bantu sponsori anak-anak SD mengikuti kegiatan gebyar yang pihaknya selenggarakan. Oleh karena itu kami melihat hal ini sebagai hal positif yang perlu kami dukung”. Ungkap Vian Burin sang calon bupati dari paket Tujuh Maret 99 yang juga diamini oleh Paulus Doni Rung (Polce Ruing) sang calon wakil bupati pendamping Vian.
Paulus Doni Ruing, sang calon wakil bupati dari paket Tujuh Maret 99 pun mengemukakan bahwa salah satu program pokok paket Tujuh Maret 99 yakni membangun Sumber Daya manusia (SDM) Lembata yang unggul. “Paket Tujuh Maret 99 punya tekad besar yakni membangun SDM Lembata yang unggul untuk mencapai Indonesia unggul menuju Indonesia emas 2045 dan menjadi pilot Project.
Dan upaya itu harus dimulai dari pendidikan dasar. Anak-anak harus sudah mulai gemar dan giat belajar sejak dini, dan itu harus dikondisikan melalui berbagai cara, seperti pelaksanaan gebyar Calistung ini”. Demikian Polce Ruing, sambil bertekad bahwa paket Tujuh Maret 99 akan tetap terlibat menjumpai anak-anak di berbagai desa, kelurahan, kecamatan melalui upaya keterlibatan sebagai sponsorbagi anak-anak untuk mengikuti kegiatan tersebut dan makin banyak anak yang perlu disponsori untuk terlibat mengalami pengalaman belajar yang inovatif.
Pada pelaksanaan gebyar Aman Calistung, anak-anak peserta kegiatan yang didampingin oleh orang tua dan para guru pendamping, melewati tahapan kegiatan yakni berdiri di depan umum dan memperkenalkan diri (nama panjang, nama panggilan serta asal sekolah). Di tahap ini, anak-anak dilatih keberanian untuk berbicara di depan umum dan menyusun sistimatika kalimat dalam ungkapan perkenalan dirinya. Tahap kedua, anak-anak menjalani lomba kesepatan menulis tiru huruf, angka dan kata. Tahap ketiga, semua anak menari bersama dalam iringan lagu anak-anak, kemudian menerima bingkisan sederhana dari penyelenggara kegiatan,
Orang tua dan guru pendamping tampak gembira mengikuti dan menyaksikan rangkaian acara yang diikuti oleh anak-anak. “kami senang karena kami punya anak dilatih mentalnya melalui kegiatan ini. Di rumah, kalau kami ajak anak belajar , biasanya selalu ribut. Kami minta anak baca buku, itu satu pekerjaan sangat berat. Anak lebih suka main hp. Namun dengan ikut kegatan ini, anak jadi giat belajar siap diri dari buku Aku Anak Pintar ini karena maun ikut lomba”. Ungkap seorang ibu rumah tangga yang mendampingi anaknya mengikuti gebyar.
Koordinator penyelenggara kegiatan dan pemimpin Penerbit Lembata G-Tukan Media, Gerady Tukan, sebelum membagi hadiah kepada anak-anak peserta gebyar, mengungkapkan bahwa gebyar tersebut sebagai satu moment untuk dipasang satu cermin besar bagi orang tua dan para guru dapat melihat wajahnya.
“Anak-anak saat mengikuti lomba, itu adalah cermin besar bagi kita untuk sama-sama melihat wajah kita, sehingga di awal tahun ajaran baru ini kita sama-sama dapat memperkuat dampingan kita pada anak-anak Lembata di masa pendidikan dasarnya. Pada pelaksanaan kegiatan gebyar ini, kita semua ambil peranan. Orang tua sebagai batu, sekolah sebagai pasir, penerbit Lembata G-Tukan Media sebagai semen, dan Paket Tujuh Maret 99 yang terlibat bantu sponsori anak-anak, mereka sebagai air untuk kita sama-sama membuat campuran dan membuat fondasi dasar pendidikan Lembata”. Demikian ucapan Gerady yang disambut tepuk tangan oleh orang tua dan para guru yang hadir*** (GDT)