Ibu hamil asal Kedang Lembata melahirkan di atas kapal cepat Ina Maria
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Seorang Ibu Hamil (Bumil) asal Kedang, Kabupaten Lembata mengalami nasib memprihatinkan. Hendak Rujuk Ke Maumere, Kabupaten Sikka Ibu hamil itu akhirnya melahirkan di atas Kapal Cepat Ina Maria ditengah laut dalam pelayaran Lewoleba ke Larantuka, Kabupaten Flores Timur (Flotim).
Dalam pelayaran ibu hamil asal Kedang iru terpaksa Partus atau melahirkan di atas Kapal Cepat Ina Maria. dengan selamat . Karena itu, Ayah sang bayi memberi nama anaknya “Ina Maria Belalawe”.
Beberapa bulan terakhir ini, ketiadaan dokter ahli kandungan (Obgyn) di RSUD Lewoleba, Kabupaten Lembata mengharuskan seorang ibu asal Kedang dirujuk ke Maumere untuk diambil tindakan sesar, namun kemudian ibu Belalawe akhirnya melahirkan bayi perempuan dengan selamat saat dalam pelayaran.Â
Menurut Rony Keraf, Kapten Kapal Cepat Ina Maria, kepada Wartawan menjelaskan bahwa pagi tadi, dia dari larantuka dan biasanya akan kembali ke Larantuka jam 3 sore tapi ada pasien sehingga, ia keluar dari Lewoleba lebih awal.
“Saat di perairan Watanpao diantara Boleng menuju Waiwerang, saya disampaikan bahwa ibu yang di hendak rujuk tadi melahirkan. untungnya ada dua tenaga kesehatan yang dampingi sehingga bisa melahirkan dengan selamat dan lahir jam 12.30” ujar RonyÂ
Lebih jauh dikatakan Keraf bahwa kami bersyukur karena saat pelayaran laut teduh dan saat ini ibu dan bayi sudah di bawa ke RSUD.
Syaban salah satu penumpang kapal menjelaskan bahwa, kami semua di atas kapal bersukacita dan bergembira karena proses kelahiran lancar dan bayi hadir dengan selamat.
“saya dengar dari bapak sang putri kecil yang lahir di kapal dengan selamat di itu diberi nama, Ina Maria Belalawe” ungkap saban.
Sebagaimana diketahui, sejak dokter Jimmy Sunur, dokter ahli kandungan di RSUD Lewoleba yang dibiayai oleh Pemda Lembata mengundurkan dan majumenjadi Calon Bupati Lembata, RSUD Lewoleba mengalami ketiadaan dokter ahli kandung. Akibatnya, banyak ibu hamil di Kabupaten Lembata harus dirujuk ke Larantuka dan Maumere. Masyarakat Lembata kini sungguh mengalami kesulitan pelayanan kesehatan bagi Ibu Hamil *** (*/WN-01)