Warga Desa Lereng Labalekan Siap Menangkan Paket 7 Maret 99
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–PULUHAN kampung di Lerang Gunung Labalekan kompak menegaskan dukungannya kepada paket 7 Maret 99, Vianey K. Burin (Cabup) dan Paulus Doni Ruing (cawabup) Kabuten Lembata, pada pemilukada 27 November 2024.
Bahkan kampung-kampung yang menjadi basis dukungan terbesar bagi paslon yang diusung partai Gerindra, PPP dan PSI itu tidak hanya menjanjikan dukungan, namun tekat tersebut dibarengi seremoni adat.
Gambaran komitmen memenangkan paslon nomor urut 3 tersebut nampak dalam kampanye terbatas paslon nomor urut 3 yang digelar di Desa Puor, Kecamatan Wulandoni, kabupaten Lembata, Kamis (21/11/2024) petang.
Kampanye paket 7 Maret di Desa Puor, diawali seremoni adat di rumah adat suku Burin, kemudian kedua paslon ini diarak ratusan simpatisan dan pengusung menuju lokasi kampanye dengan tari tarian meriah.
Sementara massa kampanye yang terdiri dari sejumlah desa di Selatan, memadati lapangan sepak bola Desa Puor.
Sejumlah juru kampanye dari Kabupaten diturunkan paslon nomor urut 3, Vian-Poce (paket 7 maret 99) untuk berkampanye di hadapan ribuan massa dan simpatisan Paslon nomor urut 3 yang memadati lapangan sepak bola Desa Puor.
Anton Pati Liman, yang menjadi jurkam pembuka dalam kesempatan itu menyatakan, konstelasi politik menjelang masa tenang semakin mengerucut. Wilayah selatan Lembata yang terdiri dari Kecamatan Wulandoni, Nagawutun, Atadei, Lebatukan ditambah kota telah menunjukan komitmen kuat memenangkan paket 7 Maret 99.
Meski demikian, menurut Anton, lawan-lawan politik mengisukan nihilnya peluang kemenangan paket 7 Maret 99, dengan menyebarkan isu bahwa paket tersebut tidak didukung di basisnya sendiri.
“Hari ini kami mengumumkan bahwa paket ini diusung 53.000 pemilih yang tersebar di Nubatukan, wulandoni. Nagawutun, Lebatukan, Atadei, Ile ape dan Kedang. Dari kalkulasi politik yang ada, kita menang,” ujar Anton Pati Liman, Ketua Timsukses paket 7 Maret 99.
Ia menjelaskan, ia tidak hanya bicara diatas kertas, namun seluruh komitmen dukungan telah menyatu dalam seremoni adat di berbagai wilayah di Lembata.
Sementara itu, Paulus Doni Ruing, cawabup Paket 7 Maret 99 menegaskan, dirinya melihat ada getaran cinta dari wajah para pendukung paket 7 Maret 99.
“Karena cinta bapa mama merelakan waktu untuk hadir di sini. Tapi ada yang bilang kami paket tidak punya kans untuk menang. Hari ini saya melihat, dengan cinta pula, kita akan mengakhiri pertandingan ini pada 27 nov 2024 dengan kemenangan rakyat,” ujar Paulus Doni Ruing.
Ia menandaskan, Otonomi bukan untuk kesejahteraan pejabat tetapi rakayat. Orang berpesta diatas penderitaan. Karena itu Vian dan Poce menegaskan untuk Tidak Korupsi dimulai dari pribadi Bupati dan wakil bupati terpilih.
“Kami tidak mau nemperdagangkan kuasa. Kami pemimpin, kami adalah pelayan, Bapa Mama adalah tuannya. Karena itu pembangunan sudah seharusnya dimulai dengan membangun desa menata kota,” ujar Poce Ruing.
Kenapa selatan optimis menang, kita punya populasi yang tidak kalah besarnya. Politik elektoral dengan sentimen wilayah yang tidak mau menderita lagi karena dianaktirikan.
Sementara itu, Vianey K. Burin, calon Bupati dari paslon 7 Maret 99 menegaskan, tidak salah rakyat Lembata memenangkan paket 7 Maret 99.
“Kami punya modal, pertama punya presiden Prabowo daro Gerindra. Ini memudahkan kami mengakses dana strategis nasional juga peningkatan PAD melalui investasi, laut dan darat. Investasi adalah kekuatan PAD di saat Lembata mengalami defisit anggaran,” ujar Cabup Vian Burin.
Dihadapan ribuan massa, mantan wartawan itu menjelaskan, Peluang menang sudah ada di depan mata.
“Peta sekarang terbuka. Nagawutung komit. Puluhan kampung keliling Labalekan, masuk rumah adat pastikan komit. Ini sudah jelas. Kita berjalan dengan kekuatan leluhur. Sama sperti kami urus otonomi. Sama seperti sekarang. Saya yakin kali ini kita menangkan pertandingan ini. Kita mau menang untuk kita semua. Untuk harga diri kita orang Lembata,” ujar Cabup Vianey K. Burin. (PT). *** (ST/WN-01)