Jajaran Komisioner KPU Flores Timur

LARANTUKA : WARTA-NUSANTARA.COM–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Flores Timur hari ini melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kecamatan Larantuka Kelurahan Pukentobi Wangibao. Jumat 6/12/2024.

Pemungutan suara ulang ini dilakukan setelah ditemukan adanya kesalahan administrasi prosedural dalam proses pencoblosan yang terjadi pada 27 November 2024. Hal ini menunjukkan pentingnya akurasi dalam pelaksanaan pemilu.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 005, Theresia Trisaktiyani Noor, mengungkapkan bahwa TPS 005 memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 520 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat 257 laki-laki dan 263 perempuan. Pada pemilihan yang berlangsung pada 27 November, sebanyak 348 pemilih menggunakan hak suaranya dari DPT 520 orang dengan tingkat partisipasi mencapai 60 persen. Data ini menunjukkan partisipasi yang cukup baik untuk pemilu di TPS tersebut.

Namun, setelah dilaksanakannya pemilihan ulang, partisipasi masyarakat di TPS ini mengalami penurunan yang signifikan, hanya mencapai 30 persen atau sekitar 159 pemilih. Dari jumlah tersebut, terdapat laki-laki 63 dan perempuan 96 pada pemilihan ulang yang berlangsung pada 6 Desember 2024.

Theresia menyampaikan hal ini dengan rasa prihatin. Penurunan ini menjadi perhatian penting bagi penyelenggara dan menunjukkan perlunya evaluasi lebih lanjut tentang faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi pemilih.
Menurut Theresia, penurunan partisipasi ini disebabkan oleh beberapa faktor, terutama kesibukan pemilih yang tidak dapat menghadiri pemilihan ulang. Banyak warga yang terdaftar dalam DPT tidak dapat berpartisipasi karena alasan pekerjaan, sekolah, dan lain sebagainya. Meskipun mereka terdaftar sebagai pemilih, kesibukan sehari-hari menjadi penghalang utama bagi mereka untuk menggunakan hak suara. Ini menunjukkan tantangan besar dalam meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat.
Kendati demikian, Theresia menekankan bahwa penyelenggara tetap berusaha memastikan proses pemilihan ulang berjalan dengan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang ada. Penyelenggara berharap PSU ini dapat menghasilkan hasil yang lebih valid dan sah, yang nantinya dapat dipertanggungjawabkan. Meskipun tantangan dalam partisipasi pemilih masih ada, upaya untuk meningkatkan kualitas pemilu tetap menjadi prioritas utama bagi KPU Kabupaten Flores Timur.
Laporan Wartawan Nusantara Nobertus Dalu Luron