Artis Jamal Mirdad dilantik Jadi Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Ditemani Nana-Naysila

JAKARTA : WARTA-NUSANTARA.COM–Artis Jamal Mirdad dilantik menjadi anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra lewat penggantian antarwaktu (PAW). Jamal tampak ditemani dua putrinya, Nana Mirdad dan Naysila Mirdad, saat pelantikan.
Pelantikan anggota DPR itu digelar dalam rapat paripurna di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025). Pelantikan dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Adies Kadir.
Jamal Mirdad menggantikan Sugiono dari Fraksi Gerindra. Sugiono sendiri saat ini menjabat Menteri Luar Negeri.
Nana dan Naysila tampak duduk di kursi barisan belakang para anggota yang dilantik. Nana mengenakan kebaya biru dan Naysila berkebaya krem.
Prosesi pelantikan diawali dengan pengucapan sumpah janji para anggota. Adies memimpin sumpah tersebut.
“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan berpedoman pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945,” ujar Adies memimpin sumpah.
Adapun berikut ini daftar anggota DPR yang dilantik hari ini:
1. Mulyadi menggantikan Fadli Zon
2. Aziz Subekti menggantikan Prasetyo Hadi
3. Jamal Mirdad menggantikan Sugiono
4. Bimantoro Wiyono menggantikan Irfan Yusuf.
Profil Jamal Mirdad
Artis senior, Jamal Mirdad, resmi dilantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI melalui penggantian antarwaktu (PAW) untuk periode 2024-2029, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).
Jamal Mirdad dari Fraksi Gerindra itu menggantikan posisi Sugiono, yang diangkat sebagai Menteri Luar Negeri.
Tak sendiri, Jamal Mirdad dilantik bersama H. Mulyadi, Azis Subekti, HT Ibrahim, dan Bimantoro Wiyono.
Lantas, siapa Jamal Mirdad?
Jamal Mirad lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 7 Mei 1960. Dalam kehidupan pribadinya, Jamal menikah dengan artis Lydia Ruth Elizabeth Kandou atau yang akrab disapa Lydia Kandou pada 1984. Mereka dikaruniai tiga orang anak, yakni Nana Mirdad, Kenang Mirdad, dan Naysila Mirdad.
Namun, biduk rumah tangga yang mereka bangun itu kandas pada 2013.https://340291923f2008356e58dde250033580.safeframe.googlesyndication.com/safeframe/1-0-40/html/container.html
Jamal Mirdad diketahui mengenyam pendidikan dasar di SMP Muhammadiyah 13 Jakarta dan SMA Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Santika, Paket C, Bambu Apus, Jakarta.
Jamal Mirdad memulai kariernya di dunia tarik suara. Saat itu, ia menyanyikan lagu-lagu ciptaan A. Riyanto.
Jamal telah sukses merilis sejumlah album pop seperti Perawan Desa (1981), Hati Lebur Jadi Debu (1982), dan Hati Seorang Kawan Baru (1982).
Tak hanya genre pop, Ayah tiga anak itu juga mengeluarkan beberapa album dangdut, di antaranya adalah Madunya Iblis (1984) dan Goyang DPR (2004). Sukses di dunia musik, Jamal melebarkan sayapnya di dunia peran.
Ia mendapat peran dalam sejumlah film layar lebar. Bahkan, Jamal berhasil menyabet penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia (1992) dalam film Ramadan dan Ramona.
Jamal Mirdad kemudian terjun ke dunia politik.
Karier politik Jamal dimulai pada 2009, ketika ia bergabung sebagai kader Partai Gerindra dan menjabat sebagai Ketua Bidang Kesenian dan Budaya.
Sejak saat itu, Jamal fokus menjalankan tugasnya di Komisi X DPR RI yang menangani bidang kebudayaan, ekonomi kreatif, pemuda, olahraga, dan pendidikan.
Pada 2014, Jamal berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra mewakili Daerah Pemilihan Jawa Tengah I untuk periode 2014-2019, dengan perolehan suara sebanyak 39.760. Namun, pada periode berikutnya, ia sempat gagal dalam pencalonan sebagai anggota dewan.
Kini, Jamal kembali menjadi anggota DPR RI melalui mekanisme Pergantian Antarwaktu (PAW) untuk periode 2024-2029. Bersama H. Mulyadi, Azis Subekti, HT Ibrahim, dan Bimantoro Wiyono, Jamal dilantik di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (4/2/2025).
Album Pop
- Perawan Desa (1981)
- Hati Lebur Jadi Debu (1982)
- Hati Seorang Kawan Baru (1982)
- Hati Kecil Penuh Janji (1983)
- Rasa Cinta Bukan Dosa (1984)
- Antara Kau dan Aku (1985)
- Hati Seteguh Karang (1986)
- Jamilah (1986)
- Julaeha (1987)
- Masih Adakah Cinta (1987)
- Dibalik Rindu Ada Dusta (Nathalia) (1988)
- Cinta Anak Kampung (1988)
- Mariam Soto (1989)
- Susan… Bukan Aku Merayu (1989)
- Ananda (1990)
- Yang Penting Hepi (1991)
- Baru Lima Menit (1992)
- U..Lay..Lay (1995)
Album Dangdut
- Madunya Iblis (1984)
- Tak Sebening Hatiku (1984)
- Suminah (1993)
- Bujangan (1996)
- Merasa Hokey (1997)
- Goyang DPR (2004)
Film
- Pantang Mundur (1985)
- AIDS Phobia (1986)
- Nenek Lampir (1987)
- Tertangkap Basah (1988)
- Arwah Anak Ajaib (1988)
- Wewe Gombel (1988)
- Ranjang Tak Bertuan (1988)
- Kamus Cinta Sang Primadona (1988)
- Ramadhan dan Ramona (1992)
- Sang Martir (2012)
Serial televisi
- Isabella (2009)
Harta Kekayaan
Jamal Mirdad tercatat memiliki total harta sebesar Rp 3,4 miliar.
Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Jamal terakhir kali melaporkan hartanya di LHKPN KPK pada 27 Desember 2024.
Harta terbanyak Jamal berasal dari tanah dan bangunan yang ia miliki di wilayah Tangerang Selatan, senilai Rp 3.000.000.000.
Berikut adalah daftar harta kekayaanJamal Mirdad.
DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.000.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 175 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 424.900.000
1. MOBIL, TOYOTA KIJANG INNOVA/MOBIL PENUMPANG Tahun 2024, HASIL SENDIRI Rp. 424.900.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp.—Video Player is loading.PauseUnmuteLoaded: 0.65%Remaining Time -10:03Close Player
D. SURAT BERHARGA Rp.—
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 5.654.392
F. HARTA LAINNYA Rp.—
Sub Total Rp. 3.430.554.392
III.HUTANG Rp.—
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 3.430.554.392
(Tribunnews.com/WN-01)