OMK SANTA THERESIA LOANG SUKSES GELAR JALAN SALIB TEMATIK
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Orang Muda Katolik ( OMK ) Santa Theresia Loang, Paroki Maria Ratu Damai Mingar sukses menggelar Jalan Salib Tematik pada Jumat Agung yang terjadi di Gereja Santa Theresia Loang.
Merenungkan kisah sengsara Yesus dari rumah Pilatus sampai di puncak Kalvari,umat dibuat terhipnotis, sedih, menangis dan entah apa lagi perasaan yang terlukis ndari wajah mereka.
Rangkaian Tri Hari Suci untuk Wilayah Dua Paroki Maria Ratu Damai Mingar yang terdiri dari stasi Loang, stasi Wuakerong dan stasi Riang Dua terpusat di stasi Santa Theresia Loang.
Dengan mengusung Tema Jalan Salib Agung 2025 : VIA DOLOROSA,JALAN MENUJU CAHAYA.
Jalan menuju cahaya dan jika kita akan menuju pada suatu keberhasilan, suatu kesuksesan harus dimulai dengan kesengsaraan. Usaha yang tak mengenal lelah dan bahkan dengan tangis dan air mata seperti yang ditunjukan oleh Sang Guru sendiri.
Penderitaan mengajarkan kepada kita bahwa kesuksesan itu teramat mahal, oleh karena itu sebagai pengikut Yesus kita mengambil hikma bahwa hanya melalui Salib kita menuju Cahaya atau Kemenangan.
Yesus mengajarkan bahwa tak ada jalan lain selain penderitaan,kesakitan,kesedihan yang boleh mengantar kita mencapai kebahagiaan sejati.
Dibalik kesuksesan Jalan Salib Agung yang dilaksanakan ini,Ino Tukan (Sugi Duli) menyampaikan bahwa latihan ini berlangsung kurang lebih dua minggu dan kami merasa bersyukur boleh menggelar jalan salib tematik ini untuk membantu umat merenungkan kisah sengsara Yesus.
Sementara itu ketua OMK Stasi Santa Theresia Loang Poce Liman mengatakan bahwa ada kepuasan tetapi juga ada hal-hal yang harus dibenahi dalam kegiatan-kegiatan semacam ini. Butuh kesediaan untuk meluangkan waktu,tenaga dan pikiran serta harus disiplin untuk mencapai kesuksesan,demikian kata Poce Liman.
Sementara itu, Matias Boliona sebagai anggota OMK ketika diminta komentarnya tentang jalan Salib Agung hari ini dia mengatakan sangat senang,sangat puas dengan penampilan mereka pada Jalan Salib Agung tahun ini.
Bernardus Pattiona,selaku anggota PGM Stasi Loang menyampaikan kebanggaannya atas kesuksesan yang dilakukan oleh OMK stasi, awalnya beliau mengatakan mereka belum menemukan rasa percaya dirinya, tetapi pada saat latihan terahir,terlihat mereka telah menemukan rasa percaya diri mereka. Secara pribadi saya merasa puas dan bangga, demikian kata beliau.
Hal senada juga disampaikan oleh ketua dewan stasi Santa Theresia Loang, Bapak Mateus Nara Batafor, saya merasa sangat puas dan berbangga dengan penampilan OMK hari ini. Mereka sudah mengantar kita semua untuk secara khusyuk merenungkan kisah sengsara Yesus.*** (# Swalar Krispianus #)