Ketua Dewan Pembina Padma Indonesia Kecam Oknum Anggota TNI Aniaya Korban Erupsi Lewotobi
JAKARTA : WARTA-NUSANTARA.COM– Ketua Dewan Pembina Lembaga Hukum dan Ham PADMA INDONESIA, Gabriel Goa mengecam keras tindakan main hakim sendiri oknum Anggota TNI dugaan melakukan kekerasan dan penganiayaan terhadap korban erupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT.
Ketua Dewan Pembina Padma Indonesia, Gabriel Goa kepada Warta-Nusantara.Com, Sabtu, 3 Mei 2025 menjelaskan, Kekerasan Terhadap Korban Bencana Erupsi Lewotobi oleh Aparat TNI patut menjadi atensi serius dari publik dan Pers.
Terpanggil nurani untuk membela Korban Erupsi Gunung Api Lewotobi maka kami dari Lembaga Hukum dan Ham PADMA INDONESIA (Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia)menyatakan,
Pertama, mengutuk keras Kejahatan Kekerasan fisik dan psikis yang telah dilakukan oleh Oknum Anggota TNI terhadap warga sipil Korban Erupsi Gunung Api Lewotobi.
Kedua, mendesak Panglima TNI dan Pangdam Udayana untuk menindak tegas Anggota TNI yang telah melakukan kekerasan fisik dan psikhis terhadap rakyat Korban Erupsi Gunung Api Lewotobi.
Ketiga, mendesak Bupati Flores Timur untuk membela dan mendampingi rakyat Flores Korban Erupsi Gunung Api Lewotobi yang mengalami kekerasan fisik dan psikhis dari Aparat TNI.
Kronologi Pria di Flores Timur Diduga Dianiaya 4 Anggota TNI : Dijemput, Disiksa Disaksikan Istr

*** (WN-01) Gabriel Goa,Ketua Dewan Pembina Lembaga Hukum dan Ham PADMA INDONESIA