Uskup Larantuka : Pemuda Katolik Jangan Diam Terkait Isu Geothermal
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung usai memimpin Misa Pelantikan Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Lembata, Minggu, 1 Juni 2025, mengatakan Pemuda Katolik jangan diam terkait isu Geothermal yang hangat diperbincangkan publik.
Menurut Uskup Mgr Fransikus, Gereja mulai dari Provinsi Ende, Denpasar mengajak Keuskupan Larantuka hendaknya satu suara gembala dalam menanggapi isu Geothermal. Itu sudah diresmikan. Baca baik-baik supaya paham. Karena kalau orang tidak paham, orang akan putar di udara. Banyak hal yang akan gereja suarakan kepada pemerintah untuk bersuara. Masyarakat harus mengerti baik-baik dan harus paham betul-betul, Ini sikap resmi gereja. kita tolak dampak. Kalau tahu dampak itu buruk, jangan dibuat.!”, ungkap Uskup Larantuka.
Uskup Frans lebih lanjut mengatakan, itulah sikap kita, ini bukan omong kerena apa yang masih dipikirkan. Tetapi kita sudah lihat prioritas yang ada. Secara nyata ada dampak yang mulai terjadi merusak lingkungan. “Ini jangan diam”. “Alam boleh diam, tapi dia bersuara”. Jadi kalau rasa diri alam itu sebagai ibu kita, bumi ini ibu kita, bela”, tegas Mgr Frans.
Ditegaskan Uskup Frans, Pemuda Katolik jangan diam kalau lihat kerusakan terjadi, jangan tunggu lingkungan rusak dulu baru bersuara. Tapi, harus dicegah sekarang karena banyak sudah terjadi dampaknya. Mari kita bersuara. *** (BM)
