• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Kamis, Desember 4, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Kantor Desa Kosong, Alasan Kepala Desa: Supaya Kambing Tak Naik Tangga

by WartaNusantara
Juni 23, 2025
in Uncategorized
0
Kantor Desa Kosong, Alasan Kepala Desa: Supaya Kambing Tak Naik Tangga
0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kantor Desa Kosong, Alasan Kepala Desa: Supaya Kambing Tak Naik Tangga

MADINA : WARTA-NUSANTARA.COM–  Kantor Desa Lubuk Kapundung II, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dikeluhkan masyarakat. Sejak beberapa bulan terakhir, kantor tersebut diduga tidak pernah beroperasi dan pelayanan publik tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Sejumlah warga menyebut kondisi ini menyulitkan mereka dalam mengurus berbagai kebutuhan administratif seperti surat keterangan domisili, surat pengantar, dan lainnya. Kantor desa tampak selalu tertutup dan tanpa aktivitas perangkat desa.

 

RelatedPosts

‘NANGGUNG’ LULUSAN D3 (Menelisik Perbedaan D3 dan D4)

NANGGUNG’ LULUSAN D3 (Menelisik Perbedaan D3 dan D4)

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

Load More

“Sudah lama kami perhatikan, kantor desa selalu saja tutup. Mau urus surat penting pun harus menunggu entah kapan bukanya,” ujar salah seorang warga kepada wartawan

Wartawan kemudian mengonfirmasi kepada Kepala Desa Lubuk Kapundung II. Dalam keterangannya melalui pesan WhatsApp, kepala desa memberikan penjelasan yang justru menimbulkan pertanyaan baru.

“Bukan tutup pak, itu biar engga naik kambing ke tangga nya pak. Kebetulan untuk piket belum ada pak,” ujar Kepala Desa dalam pesannya.

Pernyataan tersebut menuai kritik. Banyak warga menilai alasan tersebut tidak rasional dan terkesan mengabaikan tanggung jawab pelayanan publik. Mereka menyayangkan kondisi desa yang seolah tidak memiliki sistem pelayanan terpadu dan berkelanjutan.

Kantor desa seharusnya menjadi pusat aktivitas pelayanan dasar masyarakat. Ketika tidak berfungsi, maka akses warga terhadap hak administratif pun terganggu. Ketidakhadiran jadwal piket atau perangkat desa aktif memperparah keresahan publik.

Hingga saat ini belum ada tindakan tegas dari pihak Kecamatan Muara Batang Gadis sebagai pembina langsung pemerintahan desa. Warga berharap Camat Muara Batang Gadis segera turun tangan mengevaluasi dan membina perangkat desa agar pelayanan publik berjalan sebagaimana mestinya.

Transparansi, tanggung jawab, dan profesionalisme adalah hal mendasar dalam tata kelola desa. Jika tidak dijaga, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa akan terus menurun dan menghambat pembangunan sosial di tingkat lokal.  *** (Magrifatulloh).

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

‘NANGGUNG’ LULUSAN D3 (Menelisik Perbedaan D3 dan D4)
Uncategorized

NANGGUNG’ LULUSAN D3 (Menelisik Perbedaan D3 dan D4)

NANGGUNG’ LULUSAN D3 (Menelisik Perbedaan D3 dan D4) Oleh : Robert Bala WARTA-NUSANTARA.COM--  Beberapa saat lalu saya mengikuti acara wisuda...

Read more
KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Wakil Ketua ll DPRD Kabupaten Lembata FX Namang : Total APBD  disepakati Pemerintah dan DPRD TA 2026 Sebesar Rp752,84 Miliar 

Wakil Ketua ll DPRD Kabupaten Lembata FX Namang : Total APBD  disepakati Pemerintah dan DPRD TA 2026 Sebesar Rp752,84 Miliar 

347 Pejabat Struktural di Lembata Ikuti Program Nasional ProASN, Penguatan Manajemen Talenta

347 Pejabat Struktural di Lembata Ikuti Program Nasional ProASN, Penguatan Manajemen Talenta

Wakil Bupati Simon Subandi Supriadi : Sikka Bebas AIDS 2030

Wakil Bupati Simon Subandi Supriadi : Sikka Bebas AIDS 2030

Load More
Next Post
Kelalaian Manajer BOS Dinas Pendidikan Dinilai Pemicu Penyalahgunaan Dana BOS di MADINA

Kelalaian Manajer BOS Dinas Pendidikan Dinilai Pemicu Penyalahgunaan Dana BOS di MADINA

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In