650 CPNSD Orientasi di Lembata: Disiplin dan Pelayanan Publik Jadi Fokus Awal
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM– Pemerintah Kabupaten Lembata resmi memulai pelaksanaan orientasi bagi 650 Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Tahun Anggaran 2024 melalui apel kekuatan yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Lembata, Senin Juni 2025.
Apel ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah, Paskalis Ola Tapo Bali, mewakili Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq dan dihadiri oleh para Asisten Sekda serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Dalam arahannya, Sekda Paskalis menyampaikan bahwa masa orientasi ini merupakan tahapan penting yang menandai awal perjalanan seorang abdi negara, bukan hanya untuk memahami sistem birokrasi, tetapi juga untuk membentuk sikap disiplin, tanggung jawab, dan integritas.

“Orientasi ini adalah pintu masuk menuju dunia pengabdian. Di sinilah fondasi pelayanan publik kalian dibangun. Karena itu, ikuti dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab. Disiplin adalah kunci utama,” tegas Sekda di hadapan ratusan peserta.
Orientasi yang dijadwalkan berlangsung selama empat hari, mulai 23 hingga 26 Juni 2025, akan diisi dengan berbagai materi penting, mulai dari latihan baris berbaris, pemeriksaan kesehatan, pengenalan sistem dan mekanisme kerja daerah, hingga pemaparan program prioritas pembangunan daerah 2025-2030 oleh Bupati Lembata.
Selain itu, nilai-nilai dasar ASN, pembinaan etika kerja/disiplin ASN, wawasan kebangsaan, pengenalan materi BPJS dan BPJS Ketenagakerjaan, hingga melakukan aksi nyata pembersihan area jembatan pelangi di Desa Bour sampai ke Desa Waijarang, juga bagian dari materi orientasi.
Kegiatan ini dipusatkan di beberapa titik lokasi strategis di Kota Lewoleba dan dibimbing oleh narasumber selain Bupati Lembata, juga dari kalangan pejabat senior pemerintahan baik dari Sekda, Asisten Administrasi Umum, Kepala BKPSDMD, Kabid PKAP, hingga Bagian Pemerintahan, Orta dan bagian hukum Setda Lembata.
Selain pembekalan materi, pemerintah daerah juga menaruh perhatian pada kesehatan para CPNSD. Selama orientasi berlangsung, para peserta akan menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap CPNSD siap secara fisik dan mental dalam melaksanakan tugas pelayanan publik ke depan.
Sekda juga mengingatkan bahwa menjadi ASN bukanlah sekadar status sosial atau profesi yang menjanjikan jaminan hidup, melainkan komitmen terhadap pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kalian adalah representasi negara di tengah masyarakat. Maka, jaga perilaku, jaga loyalitas, dan jangan pernah menyalahgunakan wewenang,” pesan Paskalis tegas.
Salah satu peserta, Odilia Demorit Serlin Leny, mengungkapkan rasa antusias dan harapannya mengikuti orientasi ini.
“Kami sangat bersyukur bisa sampai pada tahap ini. Semoga pembekalan selama orientasi benar-benar membekali kami untuk menjadi ASN yang profesional dan melayani dengan hati,” ujarnya.
Kegiatan orientasi ini juga menjadi momentum penting dalam menanamkan semangat kolaboratif lintas perangkat daerah, serta memperkuat jaringan kerja para CPNSD sejak dini.
Pemerintah Kabupaten Lembata menargetkan agar setelah orientasi, para CPNSD mampu langsung menyesuaikan diri di lingkungan kerja masing-masing dan membawa energi baru dalam pelaksanaan program-program pembangunan daerah. *** (Bily Baon/Bagian Prokopim Setda Lembata)








