• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Kamis, September 11, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Pariwisata

Anggota DPRD NTT Alex Ofong : Api Perjuangan Tetap Menyala Wujudkan Jalan Provinsi ke Destinasi Wisata Dunia Lamalera 

by WartaNusantara
Agustus 23, 2025
in Pariwisata
0
Anggota DPRD NTT Alex Ofong : Api Perjuangan Tetap Menyala Wujudkan Jalan Provinsi ke Destinasi Wisata Dunia Lamalera 
0
SHARES
80
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Anggota DPRD NTT Alex Ofong : Api Perjuangan Tetap Menyala Wujudkan Jalan Provinsi ke Destinasi Wisata Dunia Lamalera 

LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM– Anggota DPRD Provinsi NTT, Alex Ofong mengatakan, meski ada tiga alasan kebijakan nasional menghambat pembangunan Jalan Provinsi ruas jalan Waijarang-Wulandoni. Namun api perjuangan harus tetap menyala untuk mewujudkan Jalan Provinsi menuju Destinasi Wisata Dunia, Lamalera.

Anggota DPRD Provinsi NTT Fraksi Partai Nasdem, Alex Ofong, mengungkapkan tekadnya itu sekaligus menanggapi aspirasi Romo Antonius Prakum Keraf dalam tulisan opini hari ini di Media Warta-Nusantara.Com, Sabtu, 13 Agustus 2025.

RelatedPosts

Masalah Jaringan Internet Hambat Pengembangan Pariwisata di Desa Adat Wologai

Masalah Jaringan Internet Hambat Pengembangan Pariwisata di Desa Adat Wologai

Festival Muro Lembata Bertajuk “Pau Ribu Gota Ratu” Resmi dibuka Masyarakat Adat Desa Kolontobo

Festival Muro Lembata Bertajuk “Pau Ribu Gota Ratu” Resmi dibuka Masyarakat Adat Desa Kolontobo

Load More

“Saya berterima kasih kepada Romo Anton Prakum Keraf atas catatan kecil yg cerdas dan kritis terkait putusnya pembangunan Jalan Provinsi menuju Wisata mendunia, Lamalera”, ungkap Alex Ofong.

Menurut Alex Ofong, mantan Wartawan Flores Pos, Kesadaran terkait hubungan antara Jalan dengan Pariwisata sesungguhnya menjadi pemicu perjuangan kami, khususnya saya, sebagai Anggota DPRD Provinsi NTT memulai dan menuntaskan pembangunan Ruas Jalan di Lembata, khususnya Ruas Jalan menuju Lamalera.

Karena itu, lanjut Alex Ofong,  sejak 2019 perjuangan itu mulai mewujud, berlanjut ke 2020 sampai 2022, yang di dalamnya termasuk pembangunan Jembatan Waima.

Perlu diketahui juga bahwa Ruas Jalan Provinsi Waijarang – Wulandoni, berdasarkan SK Gubernur NTT tahun 2018, hanya sepanjang 18 km, artinya hanya sampai di Baubolak.

Tahun 2020, Pembangunan Ruas Jalan Provinsi Waijarang – Wulandonu, sudah tuntas sampai di Baubolak.

Namun atas kesadaran tentang pentingnya keterhubungan Jalan sebagai akses menuju Desatinasi Wisata Lamalera yang mendunia itu, maka komitmen membangun Jalan oleh Pemerintah Provinsi dilanjutkan, melalui diskresi Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat.

Berdasarkan disekresi Gubernur NTT itu maka APBD Provinsi digelontorkan untuk melanjutkan dari Penikene sampai ke Tapobali, walaupun sebagiannya masih dalam status GO, pemadatan.

Alex Ofong menjelaskan, rencananya Tahun 2023 ditingkatkan status GO menjadi Hotmix dan dilanjutkan sampai ke Lamalera. Namun, tidak bisa dilanjutkan karena beberapa alasan sebagai berikut :

Pertama, perubahan regulasi pusat terkait kebijkan DAK (Dana Alokasi Khusus), yang sebelumnya ada DAK Reguler yang bisa diusulkan berdasarkan prioritas daerah, namun ditiadakan. Yang ada cuma DAK Penugasan yang sudah diarahkan dari Bapenas berdasarkan prioritas Nasional.

Kedua, adanya pengurangan Dana Infrastruktur melalui DAK itu diikuti dengan Kebijakan Inpres Jalan, yang sangat spesifik.

Ketiga, kebijakan efisiensi dengan pemangkasan anggaran baik DAK Infrastruktur maupun DAU Spesifik Grand bidang infrastruktur.

Ketiga alasan di atas menyebabkan Pemerintah Provinsi NTT kekurangan anggaran untuk melanjutkan pembangunan Ruas Jalan Provinsi NTT menuju Lamalera.

Kendati demikian, perjuangan itu tidak padam. Kami terus berjuang untuk menuntaskan pembangunan Jalan ke Lamalera.

Perjuangan itu diwujudkan melalui, pertama: memperpanjang Ruas Jalan Provinsi Waijarang – Wulandoni, yang sebelumnya hanya 18 km, hanya sampai di Baubolak, menjadi 50-an km sampai ke Wulandoni; sehingga penanganan selanjutnya tidak perlu lagi melalui diskresi Gubernur, tapi sudah menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi NTT, tentu bersama DPRD. Sekaligus Jalan yang sudah dibangun setelah Baubolak masuk menjadi aset Pemerintah Provinsi NTT.

Kedua, dalam Pembahasan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2026 (tahun depan) sudah dimasukkan pembangunan Jalan lanjutan dari Ruas Jalan Waijarang-Wulandoni, dengan prioritas peningkatan ke hotmix sampai Tapobali, selanjutnya akan diteruskan sampai tuntas secara bertahap.

Kami akan mengawal terus sampai pembahasan RAPBD Tahun Anggaran 2026 yang akan dimulai Oktober-November 2025 ini.

“Kita sama-sama berjuang. Harapan perubahan kebijakan pusat dengan memangkas Dana Transfer yang semakin menggila ini tidak menenggelamkan mimpi kita. Api Perjuangan akan tetap menyala. Our dream will come trus”, ungkap Alex optimis. 💙 *** (WN-01)

 

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Masalah Jaringan Internet Hambat Pengembangan Pariwisata di Desa Adat Wologai
Pariwisata

Masalah Jaringan Internet Hambat Pengembangan Pariwisata di Desa Adat Wologai

Masalah Jaringan Internet Hambat Pengembangan Pariwisata di Desa Adat Wologai ENDE : WARTA-NUSANTARA.COM-- Di tengah megahnya rumah adat kerucut yang...

Read more
Festival Muro Lembata Bertajuk “Pau Ribu Gota Ratu” Resmi dibuka Masyarakat Adat Desa Kolontobo

Festival Muro Lembata Bertajuk “Pau Ribu Gota Ratu” Resmi dibuka Masyarakat Adat Desa Kolontobo

Astria Belandina Apresiasi Festival Muro : Dorong Peran Pemuda dalam Pelestarian Adat

Astria Belandina Apresiasi Festival Muro : Dorong Peran Pemuda dalam Pelestarian Adat

Sultan Buton Tiba Lembata Disambut Meriah Tradisi Lamaholot

Sultan Buton Tiba Lembata Disambut Meriah Tradisi Lamaholot

Gubernur Melki Laka Lena Komitmen Kembangkan Pariwisata NTT

Gubernur Melki Laka Lena Komitmen Kembangkan Pariwisata NTT

“Pariwisata Indonesia Harmoni Budaya, Keberlanjutan dan Kesejahteraan”

“Pariwisata Indonesia Harmoni Budaya, Keberlanjutan dan Kesejahteraan”

Load More
Next Post
Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Hadiri “PAN Walk” 2025

Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Hadiri "PAN Walk" 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In