Wagub Johni Asadoma Apresiasi Deklarasi Damai FPK NTT – dan Paguyuban Etnis
KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM– Wakil Gubernur NTT, Johanis Asadoma berkesempatan untuk ikut serta dalam kegiatan Deklarasi Seruan Damai dan Doa Bersama oleh Forum Pembauran Kebangsaan (FPK)-NTT dan Seluruh Paguyuban Etnis bertempat di depan Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT pada Rabu (3/9/2025).
Deklarasi Seruan Damai dan Doa bersama tersebut sebagai bentuk komitmen FPK NTT dan Paguyuban Etnis untuk ikut menjaga situasi dan keamanan sosial agar tetap kondusif serta memberikan kedamaian dan persaudaraan bagi masyarakat di tengah gejolak sosial yang terjadi saat ini di beberapa daerah di Indonesia.
Adapun deklarasi damai tersebut berbunyi :
“Forum Pembauran Kebangsaan NTT bersama seluruh Paguyuban Etnis yang tergabung didalamnya, dengan ini menyatakan:
1. Menghargai semua aspirasi yang disampaikan dengan tujuan yang mulia demi Indonesia yang lebih baik.
2. Aspirasi tersebut harus disampaikan secara santun dan damai sesuai dengan nilai – nilai luhur bangsa.
3. Semua pihak perlu tetap menjaga harmoni kehidupan yang sudah terbangun baik selama ini.
4. Menentang keras tindakan anarkis yang dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
5. Agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, demi kelanjutan pembangunan di bumi nusantara.
Wakil Gubernur NTT mengapresiasi penyelenggaraan deklarasi seruan damai oleh FPK NTT dan Paguyuban Etnis, yang dinilai menunjukkan kepedulian dan kesamaan tujuan untuk keamanan, kenyamanan dan ketenteraman di seluruh wilayah NTT.
“Tanpa situasi aman dan tenteram maka tentu kita tidak dapat melaksanakan pembangunan. Keamanan merupakan faktor paling fundamental untuk membangun bangsa dan negara. Untuk itu kesatuan dan persatuan yang telah terbentuk harus terus dijaga dan kita juga mengapresiasi kegiatan ini yang merupakan kegiatan positif, konstruktif dan produktif.” ungkapnya.
Lebih lanjut Wakil Gubernur turut mengajak masyarakat NTT untuk berkomitmen menjaga kondusifitas melalui toleransi dalam berbagai keberagaman.
“Meskipun kita di Indonesia dan di NTT ini ada beragam etnis, suku, dan agama, masyarakat NTT memiliki tujuan bersama untuk menciptakan situasi yang aman, damai, dan nyaman guna mendukung kemajuan daerah. Dan melalui momentum ini dapat dijadikan wadah positif untuk menjaga persatuan dan kekeluargaan,” jelas Wagub Johni.
Wakil Gubernur juga menambahkan agar seluruh masyarakat terus menjaga kekompakan dan melakukan kegiatan konstruktif untuk mewujudkan NTT yang maju, sehat, cerdas, sejahtera, dan berkelanjutan, yang pada akhirnya turut berkontribusi pada pembangunan Indonesia secara keseluruhan.
Sementara itu, Ketua FPK NTT Theo Widodo mengungkapkan, Seruan Damai yang dilaksanakan, dimaksudkan untuk menguatkan solidaritas masyarakat untuk tetap damai, rukun dan saling menjaga kebersamaan. *** (Siaran Pers Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT, diterima Warta-Nusantara.Com)
Penulis : Meldo Nailopo
Foto : Nuel Here Wele
Video : Riky Nengga