Taman Seminari Santa Elisabeth Waikilok Lewoleba Kian Bersinar
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM– Berawal dari Pendidikan Usia Dini ( PAUD ) Sta.Elisabeth yang didirikan oleh Aleksander Heku Peten selaku Ketua Yayasan Persekolahan Swasta di Lewoleba pada tahun 2022. Akhirnya PAUD ini berubah namanya menjadi Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba di Lembata yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Umat Katholik Lembata (YAPENDUKLEM) yang saat ini dipimpin oleh Petrus Toda Atawolo.
Pengalihan pengelolaan ini semata-mata bertujuan untuk bernaung di bawah Kementrian Agama Republik Indonesia Kabupaten Lembata untuk memperoleh Ijin Operasional sebagai landasan pijak.
Dan benarlah pada tanggal 3 Januari 2024 pihak Kementrian Agama Republik Indonesia Kabupaten Lembata berproses ke Kementrian Agama Republik Indonesia di Jakarta. Tercatat 3 orang ini yang punya jasa besar antara lain….Kepala Kantor Kementrian Agama RI Kabupaten Lembata, H.Isak Sulaiman….Kasubag Tata Usaha Contasia Karmelita dan Kasi Pendidikan Katholik Yoseph Daga…melakukan proses perolehan Ijin Operasional.
Selanjutnya proses Visitasi dan Supervisi dilakukan oleh Dirjen Bimas Katholik Kementrian Agama RI di Jakarta. Tiga orang petugas atas nama Ibu Puri Wahyuni…Ibu Lusia Manalu dan Ibu Yustina Srini selaku Kasubdit Pendidikan Dasar Kementrian Agama Republik Indonesia di Jakarta yang memimpin Tim Supervisi turun ke lokasi Taman Seminari yang satu ini untuk memutuskan terbitnya Ijin Operasional.Dan jadilah pada tanggal 14 Nopember 2024 Ijin Operasional ( IJOP ) diterbitkan oleh Kementrian Agama Republik Indonesia di Jakarta, dan diserahkan kepada Kepala Sekolah Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba, Ibu Servina Ina Ola disaksikan Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lembata, H.Isak Sulaiman dan Ketua YAPENDUKLEM, Petrus Toda Atawolo.
Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba di Lembata resmi berada di bawah naungan Kementrian Agama Republik Indonesia di Jakarta bersama 3 Taman Seminari lainnya di Kabupaten Lembata yakni, Taman Seminari Ratu Rosari Kalikasa, Taman Seminari Bunda Cendiknora Lewoleba dan Taman Seminari St.Wilhelmus Lodoblolong.
Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba kini dikelola oleh seorang Kepala Sekolah Servina Ina Ola…Wakil Kepala Sekolah merangkap Operator Michael Pati Lanang dan 5 orang guru. Martina Selaka., Maria Marselina Kewa, Selviana Monika Gelu, Theresia Abong Bita dan Fransiskus Doni.
Demikian dijelaskan Servina Ina Ola kepada Warta Nusantara Com. Suatu kegembiraan luar biasa bagi Taman Seminari ini adalah telah memperoleh Ijin Operasional.
Peserta didiknya 5 orang telah diwisuda perdana pada tanggal 28 Mei 2025 yang lalu dari 30 orang peserta didik. Kini pesertanya sudah mencapai 62 orang untuk tahun pelajaran 2025/2026. Ujar Ina Ola lebih lanjut.
Terakhir Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba telah diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Propinsi NTT pada tanggal 10 Agustus 2025 yang lalu. Asesor Akreditasi ketika itu adalah Bapak Markus M.Ruing dan Bapak Laurensius Todo. Hasil akreditasinya masih ditungggu. Semoga hasilnya menggembirakan semua kita…ujar Ina Ola lebih lanjut.
Taman Seminari yang satu ini memiliki 3 ruang belajar plus kantor dan sejumlah fasilitas pendukung permainan anak-anak sebagai media belajar.Kedepan direncanakan pengadaan Gua Maria dan Sumur bor serta pagar sekolah.
Mari kita mengantar anak-anak kita untuk sekolah di Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba ini dengan penuh sukacita. *** (Philipus Peten, Jurnalis Warta-Nusantara Com di Lembata.)
KETERANGAN FOTO :
1.Kakan Kemenag Kabupaten Lembata, H.Isak Sulaiman bersama Staf…Kepala Sekolah dan Aleksander Heku Peten.
2.Penyerahan SK.IJOP diterima Kepala Sekolah Servina Ina Ola dan Ketua YAPENDUKLEM Petrus Toda Atawolo …Kakan Kemenag Lembata, H.Isak Sulaiman.
3.Ibu Puri Wahyuni dan Ibu Lusia Manalu serahkan IJOP Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba…
4.Gedung Taman Seminari Sta.Elisabeth Waikilok Lewoleba Lembata.
5.Lima orang anak peserta Wisuda Perdana.
