• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Rabu, September 24, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Lingkungan

Gunung Lewotobi Erupsi, Bandara Lembata Terganggu, Semburkan Abu Vulkanik 2,5 Km

by WartaNusantara
September 22, 2025
in Lingkungan
0
Gunung Lewotobi Erupsi, Bandara Lembata Terganggu, Semburkan Abu Vulkanik 2,5 Km
0
SHARES
79
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Gunung Lewotobi Erupsi, Bandara Lembata Terganggu, Semburkan Abu Vulkanik 2,5 Km

LEMBATA ; WARTA-NUSANTARA.COM– Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi beberapa kali hari ini. Erupsi tersebut menyemburkan abu vulkanik tertinggi 2.000 hingga 2.500 meter sejak siang hari waktu setempat.  Sejumlah penerbangan di Bandara Wunopito Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), terdampak abu vulkanik Gunung Ile Lewotolok, Senin (22/9/2025).

RelatedPosts

Gubernur NTT Dampingi Menteri PU Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Nagekeo

Gubernur NTT Dampingi Menteri PU Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Nagekeo

Sungai Batahan Makin Keruh Kaitan Tambang Emas Ilegal Aek Nabirong Sumbar & Aek Bontar Madina

Sungai Batahan Makin Keruh Kaitan Tambang Emas Ilegal Aek Nabirong Sumbar & Aek Bontar Madina

Load More

Gunung tersebut meletus puluhan kali sejak Minggu (21/9/2025) malam hingga Senin pagi. “Untuk Wunopito penerbangan terganggu oleh aktivitas Ile Lewotolok,” kata Kepala Bandara Wunopito, Sudarmana kepada Wartawan.

Sementara itu, Bandara Gewayantana Larantuka dan Bandara Frans Seda Maumere sejauh ini masih aman. Aktivitas penerbangan di kedua bandara yang letaknya juga tidak terlalu jauh dari Gunung Ile Lewotolok itu masih normal.


Kepala Bandara Gewayantana Larantuka, Puguh Lukito, mengatakan, data terkini Ash NOTAM (ASHTAM Lewotobi dan ASHTAM Lewotolok, Bandara Gewayantana tidak masuk poligon VA. ASHAM yaitu jenis Notice to Airmen (pemberitahuan kepada penerbang)

“Hasil paper test VA di landasan pacu Negatif VA. Status pelayanan bandara Normal Operation,” ujarnya kepada Wartawan Senin.
Puguh menyebut meski bandara beroperasi normal, tapi pihak maskapai sedang melakukan asesmen keamanan penerbangan internal.

Sementara itu, Bandara Frans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, yang dua hari sebelumnya ditutup imbas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki kini kembali dibuka. “Sampai pagi hari ini Bandara Frans Seda masih normal operasi,” ungkap Puguh.


Untuk diketahui Gunung Lewotobi Laki-laki terus meletus hingga pagi tadi dengan ketinggian kolom abu 2.000 meter di atas puncak kawah. Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata juga meletus hampir setiap hari dengan intensitas kolom abu 200 meter lebih.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi beberapa kali hari ini. Erupsi tersebut menyemburkan abu vulkanik tertinggi 2.000 hingga 2.500 meter sejak siang hari waktu setempat.

“Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari Minggu, 21 September 2025, pukul 13:44 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 2500 m di atas puncak (± 4.084 m di atas permukaan laut),” kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Emanuel Rofinus Bere dilansir laman MAGMA ESDM, Minggu (21/9/2025).

“Erupsi disertai suara gemuruh sedang terdengar di Pos PGA Lewotobi laki-laki,” tambahnya.

Emanuel menyebut saat erupsi teramati kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut. Erupsi tersebut juga terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 44,4 milimeter yang berlangsung lebih dari semenit.

“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 44.4 mm dan durasi 110 detik,” ujarnya.
Erupsi dengan semburan abu vulkanik cukup tinggi juga terjadi hari ini pukul 14.47 Wita.

“Telah terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 21 Septembert 2025 pukul 14:47 Wita dengan tinggi kolom abu teramati ± 2.000 m di atas puncak (± 3.584 m di atas permukaan laut),” kata Emanuel. *** (DetikNews/WN-01)

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Gubernur NTT Dampingi Menteri PU Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Nagekeo
Lingkungan

Gubernur NTT Dampingi Menteri PU Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Nagekeo

Gubernur NTT Dampingi Menteri PU Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Nagekeo NAGEKEO : WARTA-NUSANTARA.COM--  Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades...

Read more
Sungai Batahan Makin Keruh Kaitan Tambang Emas Ilegal Aek Nabirong Sumbar & Aek Bontar Madina

Sungai Batahan Makin Keruh Kaitan Tambang Emas Ilegal Aek Nabirong Sumbar & Aek Bontar Madina

Tiga Warga Nagekeo Tewas Diseret Banjir, Empat Orang Hilang

Tiga Warga Nagekeo Tewas Diseret Banjir, Empat Orang Hilang

Pipa Distribusi PDAM Wair Puan Sikka Rusak, Ribuan Pelanggan Krisis Air Minum Bersih 

Pipa Distribusi PDAM Wair Puan Sikka Rusak, Ribuan Pelanggan Krisis Air Minum Bersih 

Wilhelmus Sugu Djawa : Tidak ada Protes Warga Terdampak Material Galian Proyek Pembangunan Jalan Nasional

Wilhelmus Sugu Djawa : Tidak ada Protes Warga Terdampak Material Galian Proyek Pembangunan Jalan Nasional

 Bupati Lembata Hibahkan Sumur Bor Untuk Masyarakat Desa Atakowa

 Bupati Lembata Hibahkan Sumur Bor Untuk Masyarakat Desa Atakowa

Load More
Next Post
Disonansi Politik Indonesia

Disonansi Politik Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In