ENDE : WARTA-NUSANTARA.COM-Ujian beladiri Polri merupakan syarat mutlak yang harus diikuti anggota korps bhayangkara yang akan mengusulkan kenaikan pangkat (UKP ) periode 1 Januari 2022. Oleh karenanya, sebanyak 76 anggota Polres Ende dan Kompi Yon B Brimob Polda NTT melaksanakan ujian bela diri Polri yang bertempat di Gedung Bhayangkara Polres Ende, Jumat , 22/10/2021 Demikian liputan Wartawan Warta Nusantara, Orbyn Nggala dari Polres Ende.
Pelaksanaan ujian bela diri Polri tersebut dipimpin oleh Tim Penguji II Beladiri Polri Polda NTT AKP I Dewa Gede Wiadnyana ( Selaku Ketua Tim II) bersama Brigpol Adriano Yondry Klaran, S.H. dan Bripda Agung Prasetya, S.H. (selaku Anggota ).
Kegiatan ujian beladiri Polri langsung di pantau oleh Kabag SDM Polres Ende AKP Amrin, di sela-sela memantau kegiatan Kabag SDM Polres Ende mengatakan Ujian beladiri Polri ini adalah syarat untuk UKP 1 Januari 2022 walaupun kenaikan pangkat satu tingkat adalah adalah Hak anggota akan tetapi ada syarat-syarat yang harus di penuhi di tiga belas komponen yaitu salah satunya ujian beladiri Polri ini, Ucap Kabag SDM Polres Ende
” Jumlah Personil Polres Ende yang UKP 1 Januari 2022 Sebanyak 70 org termasuk para perwira juga dan di tambah lagi dari Kompi Yon B Brimob Polda NTT sebanyak 6 orang jadi jumlah semuanya 76 orang personil” Ucap AKP Amrin
AKP Amrin menambahkan untuk materi ujiannya nanti Tim yang akan memberikan materi dan penilaian serta ujian beladiri ini dibagi dalam beberapa materi yang meliputi teknik dasar beladiri Polri, teknik beladiri tanpa alat dan beladiri melawan alat dengan alat. Penilaian beladiri Polri mengacu pada penilaian cukup, baik dan tak memenuhi syarat, beber AKP Amrin.
” Jadi saya harap personil yang melaksanakan ujian, laksanakan dengan sungguh-sungguh dan semangat gerakan harus sama walaupun ada salah cepat di perbaiki” Tambah Kabag SDM Polres Ende
Orbyn Nggala
