• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Selasa, November 25, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Uskup Frans : Orang Bijak Harus Mampu Membaca Tanda-Tanda Jaman

by WartaNusantara
Desember 25, 2022
in Uncategorized
0
Uskup Frans : Orang Bijak Harus Mampu Membaca Tanda-Tanda Jaman
0
SHARES
130
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

LARANTUKA : WARTA-NUSANTARA.COM-Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung mengingatkan, orang-orang bijak hendaknya mampu membaca tanda-tanda jaman yang terjadi di sekitarnya, termasuk tanda-tanda alam.

Uskup Larantuka, Mgr Fransiskus Kopong Kung dan anak-anak


“Tiga sarjana dari Timur, hanya dengan melihat bintang mereka lalu bergegas mencari di mana tempat raja yang baru lahir itu berada. Mereka bergegas mencari dengan menanyakan setiap orang yang dijumpai, termasuk bertanya kepada Herodes, hingga akhirnya mereka menemukan raja itu dan mereka menyembah dia sang raja di palungan, “ungkap Uskup Frans.


Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung mengatakan hal itu dalam homilinya saat memimpin Misa Natal pada Minggu (25/12) di Katedral Larantuka. Dengan mengutip tema umum Natal 2022 yang diusung bersama antara Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persatuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI); “Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain”, Mrg. Fransiskus pada kesempatan itu mengajak seluruh umat Katolik untuk mampu memaknai perayaan Natal tahun 2022 sebagai langkah untuk membaharui diri, dan tidak lagi kembali ke jalan lama.

Natal demikian Mrg. Fransiskus Kopong Kung, adalah perayaan yang dipenuhi dengan suasana suka cita dan kegembiraan dan kedamaian. Natal itu kabar suka cita tentang datang Sang Raja Damai bagi seluruh makluk.
“Natal itu bukan hanya milik orang Katolik, atau orang Kristen saja. Kelahiran Tuhan Yesus itu adalah kelahiran untuk seluruh umat manusia. Karena sukacita dan damai Natal yang dibawa Tuhan Yesus adalah untuk seluruh makluk, untuk seluruh umat manusia, tanpa membedakan ras, suku ataupun agama.”


Karena itu Mgr. Fransiskus Kopong Kung dalam bagian lain dari pesan Natalnya itu tak lupa mengajak seluruh umat Katolik dimanapun berada untuk mempererat persatuan dan persaudaraan dengan seluruh umat yang lain untuk menciptakan Indonesia yang damai dan penuh sukacita. “Tuhan Yesus yang lahir di palungan ini adalah Sang Raja Damai bagi seluruh orang tanpa kecuali. ***

RelatedPosts

Pengolahan Pangan Kunci Ketahanan Pangan

Pengolahan Pangan Kunci Ketahanan Pangan

Vian Burin : : Dapur Makan Bergizi Gratis 02 Longser  Wududkan Program Strategis Nasional Prabowo,Serap Hasil Produksi Nelayan Tani Ternak Lembata

Wakil Bupati Lembata Resmikan Dapur MBG 02 Longser : Ciptakan Generasi Sehat Cerdas dan Pemberdayaan Ekonomi masyarakat Sejahtera

Load More


Laporan Reporter Warta Nusantara: Peren Lamanepa dari Kota Reinha Rosari Larantuka.

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Pengolahan Pangan Kunci Ketahanan Pangan
Pertanian

Pengolahan Pangan Kunci Ketahanan Pangan

Pengolahan Pangan Kunci Ketahanan Pangan Kuliah Umum Prodi Tekpang UNWIRA Kupang KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM--  Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Sains...

Read more
Vian Burin : : Dapur Makan Bergizi Gratis 02 Longser  Wududkan Program Strategis Nasional Prabowo,Serap Hasil Produksi Nelayan Tani Ternak Lembata

Wakil Bupati Lembata Resmikan Dapur MBG 02 Longser : Ciptakan Generasi Sehat Cerdas dan Pemberdayaan Ekonomi masyarakat Sejahtera

Bupati Lembata  : Program Dapur MBG Komitmen Pemerintah Perkuat peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

Bupati Lembata  : Program Dapur MBG Komitmen Pemerintah Perkuat peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

Kadis Pendidikan Lembata : “Tidak Benar Data Siswa 85 Persen Seks Bebas”

Kadis Pendidikan Lembata : “Tidak Benar Data Siswa 85 Persen Seks Bebas”

Dinas P3A Lembata Gelar Dialog-“Tobo Baung”: Apa Kata Masyarakat Adat Tentang Perlindungan Perempuan dan Anak Dalam Tradisi Lamaholot

Dinas P3A Lembata Gelar Dialog-“Tobo Baung”: Apa Kata Masyarakat Adat Tentang Perlindungan Perempuan dan Anak Dalam Tradisi Lamaholot

Kejari Lembata Setor Uang Korupsi 1 Miliar Kasus Proyek Jalan : Lely Lumina Lay divonis 4 Tahun Penjara

Kejari Lembata Setor Uang Korupsi 1 Miliar Kasus Proyek Jalan : Lely Lumina Lay divonis 4 Tahun Penjara

Load More
Next Post
Warga Binaan Lapas Lembata Terima Remisi Khusus

Warga Binaan Lapas Lembata Terima Remisi Khusus

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In