Foto : Latih Komputer Dasar
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Mahasiswa mahasiswi Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang, yang berjumlah delapan orang, menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Waijarang Kecamatan Nubatukan Kabupaten Lembata, 17 Juli hingga 17 Agustus 2024. Para mahasiswa peserta KKN yang didampingi oleh dosen pembimbing lapanga; Gerardus Diri Tukan,S.Pd.M.Si (Gerady Tukan), usai diterima oleh pemerintah Desa Waijarang dan Warga Desa tersebut, (17 Juli 2024), langsung memaparkan program selama melaksanakan KKN di desa tersebut. Pemaparan program kegiatan KKN juga dilaksanakan di SD Negeri Waijarang pada Kamis, 18 Juli 2024, kepada kepala sekolah dan para guru, sebagai salah satu mitra sasaran kegiatan KKN.
Salah satu program dari mahasiswa Prodi Kimia FST UNWIRA peserta KKN di desa Waijarang kepada para murid SDN Waijarang yakni pelatihan computer dasar bagi siswa siswi, terutama kelas 6. Ketua tim mahasiswa KKN, Ananda Oki dan sekertaris, Monika Woli Wokal mengemukakan bahwa pelatihan computer dasar bagi para murid SDN Waijarang lebih diperuntukan bagi para murid kelas 6 sejak sekarang (awal tahun ajaran), karena mereka perlu disiapkan sejak sekarang untuk menghadapi ujian akhir nanti, jika dilaksanakan secara online.
Kegiatan pelatihan computer dasar kepada 21 murid kelas 6 SDN Waijarang oleh para mahasiswa, dilakukan sejak Jumad19 Juli 2024. Dengan berkekuatan 3 unit laptop yang dibawa oleh para mahasiswa peserta KKN, kegiatan pelatihan dilakukan secara bergilir. Setiap unit laptop diperuntukan bagi tujuh murid.
Materi pelatihan yakni menghidupkan dan mematikan laptop, mengetik kalimat di word, spasi, enter, penggunaan huruf capital serta menyimpan file. Materi yang diketik oleh tiap siswa pada saat giliran mengetik yaitu: nama murid, kelas dan asal sekolah, pantun serta puisi. Setiap anak diharuskan menyiapkan pantun, dan juga membuat puisi pendek untuk diketik sendiri.
 Para murid kelas 6 tampak sangat senang dan antusias mengikuti pelatihan computer dasar tersebut. Mereka selalu datang pada pkl 14.00 WITA, bahkan lebih dahulu dari jam kegiatan pendampingan belajar yang ditemtukan, untuk menjalani pelatihan. Para mahasiswa peserta KKN yang bertindak sebagai instruktur bagi murid-murid dalam pelatihan computer dasar itu adalah: Ananda Oky Mekel M. Boikh, Monika Woli Wokal,  Sefriani Vidiani Luruk Seran, Arkhangela Giriani Snoe, Oktaviana Matilda, Kristina Bria, Silvestra Intan Nahak Costa dan Maria Wilhelmina Lasar. Sekertaris tim, Monika Woli Wokal mengemukakan tekadnya bahwa sebelum mereka kembali ke kampus, adik-adik kelas 6 telah mahir mengetik menggunakan word*** (GDT/WN-01)
