Konferensi Pers Pelaksanaan Program Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kantor Disduk Capil Kabupaten Sikka. Selasa, 17/12/2024.
MAUMERE : WARTA-NUSANTARA.COM–Upaya dalam menunjang pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) terhadap warga masyarakat Kabupaten Sikka terus didorong oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disduk Capil) Kabupaten Sikka dengan memberikan kemudahan dalam mengakses layanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) bagi warga masyarakat.
Demikian disampaikan Kepala Disduk Capil Kabupaten Sikka, Johanes B. C. Putu Botha, ST kepada awak media dalam Konferensi Pesr yang berlangsung di Kantor Disduk Capil Kabupaten Sikka. Selasa, 17/12/2024.
Seperti diketahui, layanan yang dilakukan Disduk Capil selama ini diantaranya telah melakukan pelayanan berupa pengurusan Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk (KTP)/ Biodata (Pengganti KTP sementara), Akta Kelahiran, Akta Kematian, Surat Pindah Masuk/ Keluar (SKPWNI), dan Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang dapat mempermudah akses layanan administrasi kependudukan dan memperbaharui data secara digital dalam satu genggaman melalui HP android, Kartu Identitas Anak (KIA) serta berbagai dokumen lainnya.
Namun hebatnya lagi, Disduk Capil Kabupaten Sikka dibawah Kepemimpinan Johanes B. C. Putu Botha, ST telah memberikan banyak terobosan luar biasa yang dapat memberi kemudahan dan manfaat lebih bagi warga masyarakat.
Salah satunya, khusus untuk anak dibawah umur yang memiliki KIA Disduk Capil telah membangun kerjasama dengan beberapa toko di Kota Maumere guna memperoleh diskon belanja bagi anak yang telah memiliki KIA.
“Saat ini juga kepemilikan Kartu Identitas Anak sudah banyak yang dukung, sudah ada kemudahan, ada beberapa diskon yang sudah dilayani di toko, khususnya ATK dan pakaian seragam itu sudah bisa mendapatkan diskon pada saat berbelanja dengan menunjukan kartu Identitas Anak,” terang Putu Botha.
Adapun toko yang melakukan kerja sama dengan pemerintah Kabupaten Sikka melalui program yang dicanangkan oleh Disduk Capil sementara ini berjumlah 2 toko, yaitu Toko Lio dan Toko Sumber Jaya Raya. Dimana perolehan diskon tersebut cukup dengan menunjukan KIA anak.
“KIA ini bisa dimanfaatkan oleh Bapak/ Mama yang memiliki anak-anak yang memiliki KIA,” ujar Putu Botha, meski saat ini kesadaran orang tua untuk mengurus KIA kata Putu Botha sangat rendah.
Sebab, sesuai data Disduk Capil, hingga saat ini jumlah anak yang sudah memiliki Akta Kelahiran di Sikka sebanyak 85.784 jiwa, atau 86,24 persen. Sementara, dari perolehan Akta Kelahiran anak tersebut nyatanya kepemilikan Akta Kelahiran yang semestinya dapat dimanfaatkan sebagai salah satu prasyarat pengurusan KIA, malah jumlah tersebut sangat tidak sesuai, dimana anak yang memiliki KIA hanya berjumlah 35, 591 jiwa saja atau masih diangka 37,57 persen.
Lantaran hal tersebut, Disduk Capil pun telah berkoordinasi dengan Dinas PKO Sikka agar turut berpartisipasi dan memberi himbauan kepada tiap sekolah khususnya PAUD dan TK untuk menjadikan KIA sebagai syarat penerimaan peserta didik baru.
“Ini juga masih menjadi target kami, karena memang hampir setiap hari kita lakukan pelayanan persegmen sekolah atau perdesa. Kami berharap agar KIA menjadi prasyarat untuk bisa masuk di PAUD,” tutupnya. *** (ICHA< WN Biro Sikka)