Paroki St. Arnoldus Janssen Waikomo Gelar Pembekalan Fasilitator APP 2025




LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM–Dewan Pengurus Pastoral Paroki (DPP) Santu Arnoldus Janssen Waikomo (SAJW), Dekenat Lembata, Keuskupan Larantuka menggelar kegiatan Pembekalan Fasilitator Aksi Puasa Pembangunan Tahun 2025, Sabtu, 1 Maret 2025, di Gereja Paroki SAJ Waikomo.



Kegiatan Pembekalan Fasilitator APP tahun 2025 tersebut diikuti oleh para Fasilitator, Ketua Kelompok Basis Gerejni (KBG), Ketua Stasi dan Ketua Lingkungan. Pastor Paroki ST Arnoldus Janssen Waikomo, Pater Joakim Ole Kleden, SVD membuka kegiatan tersebut secara resmi.


Pengurus DPP SAJW menampilkan tiga Narasumber dari Seksi Kerasulan Kitab Suci (KKS) yakni, Gregorius Sinu Pegan, Blasius Dolet dan Yoseph Hei Koban.
Pastor Paroki SAJ Waikomo Pater Joakim Ole Kleden, SVD ketika membuka kegiatan Pembekalan Fasilitator APP tahun 2025 menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran Ketua Lingkungan/Stasi/KBG/Fasilitator untuk mengikuti ketiatan pembekalan yang sangat penting sangat penting bagi kehidupan pastoral di paroki kita.



Menurut Pater Rein, kehadiran kalian semua ini sebuah gambaran rasa tanggungjawab sebagai seorang Pemimpin, seorang Koordinator, Fasilitator yang mampu menage pelaksanaan tugas sebagai agen pastoral sekaligus menyukseskan kegiatan kegiatan pembekalan ini.
Sebenarnya, lanjut Pater Rein, tugas mulia sebagai fasilitator sudah kita jalankan setiap tahun. Kita ingin segarkan kembali untuk tampil lebih baik lagi. Disarankan, di Lingkungan atau Stasi boleh saja dibenttuk pengurus fasilitator untuk mempermudah koordinasi dan pelaksanaan tugas.


Wakil Ketua DPP SAJW, Gregorius Sinu Pegan, Narasumber pertama memberikan gambaran umum tentang Aksi Puasa Pembangunan tahun 2025. Namun ia tampil dengan pertanyaan, mengapa saya hadir disini? Pertanyaan reflektif itu lantas dijawab sendiri. Pihaknya hadir untuk terima tugas mulia sebagai agen pastoral. Menjadi tugas kita semua menerima tugas dan menyukseskan APK tahu 2025.
Gregorius Sinu Pegan menjelaskan, APP tahun 2025 Keuskupan Larantuka mengusung Tema Umum : ” Menghadirkan Gereja Yang Mandiri dan Misioner Dalam Satu Kawanan Dengan Satu Gembala”.
APP tahun 2025 juga mempunyai Tujuan Umum yakni : “Supaya Kita Menghadirkan Gereja Yang Mandiri dan Misioner Dalam Satu Kawanan Dengan Satu Gembala”
Yoseph Hei Koban dari Seksi KKS DPP SAJW juga menjelaskan, setiap fasilitator hendaknya memahami gagasan pokok, penjabaran tema umum dan mingguan. Menurut Koban, ada tiga tahap sharing yakni : situasi hidup, cerita pengalaman, kenyataan hidup yang kita alami, dan katakese yang baik tidak boleh lebih dari satu jam. Fasilitator juga harus mencontohi teladan hidup Yesus sebagai pewarta yang baik bagi umat.



Blasius Dolet dari Seksi KKS DPP SAJW sebagai Narasumber menjelaskan, Fasilitator dalam menyajikan materi bisa fleksibel dan jangan kaku dengan materi dalam buku panduan. Kuasai materi dalam buku dan kembangkan secara fleksibel agar umat mudah memahami dengan baik. Umat juga harus dengan rendah hati mendengarkan fasilitator untuk memperkaya iman dan kehidupan pastoral.
Narasumber Blasius Dolet usai pemaparan materi, kemudian dipercayakan peserta untuk Testimoni bagaimana membawakan materi Katakese Orang Dewasa (Katorde) Minggu Pertama. Ternyata penampilannya cukup memuaskan karena mnguasai materi, tidak menggurui dan membutuhkan waktu hanya 45 menit dimana menggambarkan efisiensi dan efektifitas penampilan sebagai fasilitator yang baik.
Ketua DPP SAJW, Lorens Ofong, diakhir acara pembekalan Fasilitator APP tahun 2025 menyampaikan terima kasih kepada Pastor Paroki, Pengurus DPP, Ketua Stasi , Ketua Lingkungan dan para Fasilitator khusunya para Narasunber dimana meski ditengah kesibukan tugas masih dengan tulus hadir mengikuti kegiatan penting ini. “Pembekalan ini sangat penting sebagai sharing pengalaman agar kita makin tampil lebih baik lagi sebagai fasilitator”, ujar Lorens Ofong. *** (WN-01)