Tanggungjawab Presiden Prabowo Untuk Proyak Whoosh Sudah Sesuai Hukum
Oleh : Dr. Yohanes Bernando Seran, SH., M.Hum.
(Alumni Program Doktoral Ilmu Hukum UGM Yogyakarta).
WARTA-NUSANTARA.COM–Â Keputusan Presiden Prabowo untuk mengambil alih tanggungjawab dalam mengatasi masalah keuangan di proyek kereta cepat Whoosh adalah keputusan yang tepat dan berwibawa karena dalam hukum administrasi negara Presiden sebagai eksekutif tertinggi memegang kekuasaan di bidang keuangan, SDM dan aset di seluruh wilayan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam konteks ini langkah pengambilalihan Presiden harus dilihat sebagai keputusan untuk menunjukkan kepada dunia khususnya Cina bahwa masalah yang dihadapi Whoosh sekarang bukanlah hal yang krusial nyaris menimbulkan keretakan dalam hubungan Cina dengan Indonesia. Hutang piutang adalah hal biasa apalagi dalam konteks government to government.
Presiden Prabowo tidak take over masalah Whoosh dalam arti mengintervensi proses hukum yang sedang dilakukan KPK tetapi take over tanggungjawab secara keperdataan untuk menjamin trust dalam hubungan bisnis Cina dengan Indonesia. Oleh karena itu tudingan bahwa langkah Presiden Prabowo sebagai tindakan abuse of power adalah tudingan tidak berdasar dan cenderung mencederai nama baik Presiden Prabowo.
Dari perspektif hukum internasional negara sebagai subyek hukum senantiasa eksistensial dalam menyeimbangkan aspek kedaulatan ( souvereignity ) dan aspek hak-hak berdaulat ( souvereign right ) agar eksistensi negara berharga dan dihargai negara lain. Termasuk di dalamnya jaminan kepercayaan suatu negara baik dalam hubungan keperdataan maupun tindak pidana internasional. Dalam terminologi tersebut take over Presiden Prabowo untuk masalah contradiktif kereta cepat Whoosh dapat dikualifikan sebagai langkah yang genius dan produktif.
Dalam konteks dalam negeri Indonesia take over Presiden Prabowo menunjukkan selain suatu sikap negarawan yang mengedepankan problem solving juga suatu nilai kepahlawanan ( heroic ) sehingga terpatri dalam diri Prabowo pahlawan sejati tidak pernah membanggakan kepahlawanannya dan pemimpin sejati selalu berdiri di depan ketika bahaya tak terelakkan lagi. Pasang badan Presiden Prabowo untuk masalah Whoosh adalah bukti dan contoh pemimpin sejati. Better late than never and never split the difference .***








