Ket Foto : Tim Forpalnas Kabupaten Lembata Usai Audensi Berpose Bersama Kapolres Lembata, AKBP Dwi Handono.
LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM-Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Lembata, AKPB Dwi Handono, SH.,MH., menyatakan mendukung Brigjen Pol (Purn) Alm. Drs. Anton Enga Tifaona untuk diusulkan menjadi Pahlawan Nasional sesuai prosedur dan ketentuan hukum yang berlaku.
Pernyataan dukungan Kapolres Lembata, Dwi Handono itu disampaikan ketika menerima tim Forum Perjuangan Pahlawan Nasional Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona (FORPALNAS) Kabupaten Lembata di Ruang Kerjanya, di Mapolres Lewoleba, Selasa, 21/6/2022.
Delagasi Tim yang dipimpin Ketua Umum Forpalnas Kabupaten Lembata, Yohanes Tifaona yang terdiri dari Dewan Penasehat, Drs. Petrus Toda Atawolo, M.Si., Ketua Tim Teknis, Anton Pati Liman, Sekretaris Tim Teknis, Petrus Asmumu Manuk, Ketua Bidang Humas dan Publikasi, Karolus Kia Burin, SH dan Anggota Tim, Yosef Lonek Wuwur. Audensi Forpalnas berlangsung dalam suasana penuh akrab dan komunikatif.
“Saya sebagai Kapolres Lembata turut mendukung dan bersyukur, serta berterima kasih kepada Forpalnas adanya usulan Pahlawan Nasional kepada senior saya, dengan usulan putra terbaik Lembata dan juga salah satu tokoh Polri dan sesepuh saya, Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona menjadi Pahlawan Nasional”, ungkap Kapolres Dwi Handono dihadapan Delegasi Forpalnas Kabupaten Lembata.
Lebih lanjut Kapolres Handono, putra Bhyangkara kelahiran Jawa Tengah itu mengatakan pula mendukung Tim Forpalnas Lembata ketika pada saatnya melakukan sosialisasi dan konsolidasi dukungan masyarakat di seluruh Lembata dan pihanya menjamin anggotanya di wilayah Polsek setempat memberikan dukungan penuh dalam hal keamanan dan kelancaran kerja tim.
Audensi Forpalnas yang dipandu oleh Anton Pati Liman selaku Ketua Tim Teknis Forpalnas Kabuapaten Lembata di ruang kerja Kapolres Lembata,langsung memeperkenalkan rombongan Forpalnas Kabupaten Lembata di hadapan Kapolres Lembata Ketua Umum Forpalnas Lembata, Yohanes Tifaona membuka pembicaraan dengan mengungkapkan maksud memohon kesediaan Kapolres Lembata menjadi salah satu Anggota Dewan Pembina Forpalnas Kabupaten Lembata. Selain itu, lanjut Yohanes Tifaona, Forpalnas juga meminta dukungan jajaran Polres Lembata agar perjuangan Pahlawan Nasional ini dapat tercapai sesuai persyaratan regulasi.
Dewan Penasehat Forpalnas Kabupaten Lembata, Drs. Petrus Toda Atawolo, M.Si yang juga mantan Sekda Kabupaten Lembata selama 10 tahun, dihadapan Kapolres Lembata, Dwi Handono mengatakan, kehadiran Tim Forpalnas beraudensi selain meminta kesediaan menjadi Anggota Dewan Pembina dan menyampaikan peran Tim dalam rangka memperjuangkan Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona menjadi Pahlawan Nasional berdasarkan regulasi dan ketentuan perundang-undangan.
Petrus Toda Atawolo bahkan secara runtut memaparkan, bahwa terkait perjuangan seseorang menjadi Pahlawan Nasional berdasarkan UU No. 20 Tahun 2009 tentang Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan. Ada pula Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun tentang Pelaksanaan UU No. 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan. Peraturan pelaksana lainnya, menurut Atawolo, adanya Peraturan Menteri Sosial No. 15 Tahun 2012 tentang Pengusulan Gelar Pahlawan Nasional.
Berkaitan dengan tugas Tim Forpalnas dalam sosialisasi dan konsolidasi dukungan, Atawolo berpendapat, dukungan jajaran Polres Lembata dari aspek keamanan dan kelancaran sangat diperkukan dilapangan. Hai ini penting agar tidak menimbulkan pertanyaan terkait kehadiran Tim nanti oleh aparat kepolisian. Karena menurut Atawolo, setelah Tim mengumpulkan data, informasi dan pernyataan dukungan selanjutnya data tersebut akan dikaji oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) Kabupaten Lembata yang selanjutnya data tersebut akan diuji dan di seminarkan secara terbuka kepada publik. Seminar tersebut akan menghadirkan berbagai elemen masyarakat termasuk jajaran Kepolisian.
Dalam diskusi bersama Forpalnas dan Kapolres Lembata di ruang kerjanya Ketua Tim Teknis Anton Pati Liman menyampaikan kalau gerakan Forpalnas ini murini gerakan bersama menggalang dukungan luas masyarakat bukan saja di Kabupaten Lembata, tetapi di beberapa daerah di berbagai wilayah di Indonesia dimana tempat tugas Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona selama aktif sebagai Polisi. Mari kita sama – sama bekerja dan kerja bersama – sama untuk bisa memberikan dukungan penuh kepada Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona sebagai Pahlawan Nasional.
Lebih lanjut Anton Pati Liman menjelakan jika secara teknis tim Forpalnas akan menurunkan tim yang dibagi dalam 4 zona wilayah kerja dengan mendapatkan dukungan berupa surat pernyataan semua komponen masyarakat yang ada di desa seluruh Kabupaten Lembata, semoga gerakan ini mendapat dukungan luas masyarakat Lembata dengan restu leluhur lewotana Leu Auq Lembata dan di berkati Tuhan.
Dalam kesempat diskusi tersebut Sekertaris Tim Teknis, Petrus Asmumu Manuk juga menambahkan bahwahasanya Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona bukan saja sebagai tokoh Otonomi Lembata tetapi Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona adalah Tokoh Nasional bidang Polri dan satu – satunya putra Lembata yang melahirkan begitu banyak konsepsi yang di pakai bangsa ini sehingga gerakan Forpalnas kabupaten Lembata dapat mendapatkan dukungan masyarakat secara luas dan kita akan berterimakasih jika nantinya Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona bisa ditetapkan dan dijadikan Pahlawan Nasional Bidang Polri”ujarnya.
Ketua Bidang Humas dan Publikasi Media Forpalnas Kabupaten Lembata , Karolus Kia Burin meminta Kapolres memberikan pernyataan atau staement dukungan resmi terhadap gerakan Forpalnas dalam menggalang dukungan luas masyarakat kepada Brigjen Pol (Purn) Drs. Anton Enga Tifaona menjadi Pahlawan Nasional. (WN/Karolus Kia Burin/Patrus Asmumu Manuk)
