ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Minggu, Juni 1, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Hukrim

Mantan Wakil Bupati Flores Timur Divonis 7 Tahun Penjara

by WartaNusantara
Maret 5, 2025
in Hukrim
0
Mantan Wakil Bupati Flores Timur Divonis 7 Tahun Penjara
0
SHARES
227
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Mengaku Tidak Bersalah, Mantan Wakil Bupati Flores Timur Divonis 7 Tahun Penjara

KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM– Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Kupang, kembali menggelar sidang kasus dugaan tindak pidana Korupsi Sistim Informasi Desa (SID) Tahun 2018 – 2019 di Kabupaten Flores Timur, Selasa 04 Maret 2025. Majelis Hakim dalam amar putusannya memvonis Mantan Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli hukuman 7 Tahun Penjara.

Kacabjari Waiwerang, Samuel Yuri Gaya Makin.

Sidang kali ini beragendakan pembacaan putusan untuk terdakwa Mantan Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli oleh majelis hakimPengadilan Tipikor Kupang yang dipimpin Sarlota Suek didampingi dua hakim anggota. Terdakwa didampingi kuasa hukumnya serta turut hadir JPU Kejari Flores Timur Cabang Waiwerang, Emanuel Yuri Gaya Makin.

Dalam amar putusan, majelis hakim menegaskan bahwa terdakwa Agustinus Payong Boli terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi dengan cara melawan hukum untuk menguntungkan diri sendiri, orang lain atau suatu korporasi dengan merugikan keuangan negara. 

Untuk itu, terdakwa mantan Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli divonis selama tujuh (7) tahun penjara. Dan, terdakwa diwajibkan untuk membayar denda sebesar Rp250 juta subsidair enam (6) bulan kurungan.  

Dalam amar putusan itu juga, majelis hakim menegaskan bahwa terdakwa juga diwajibkan untuk membayar uang pengganti kerugian keuangan negara sebesar Rp536. 438. 713 dengan ketentuan apabila satu (1) bulan setelah putusan hakim berkekuatan hukum tetap terdakwa tidak membayar uang pengganti tersebut, maka seluruh harta benda terdakwa akan disita untuk dilelang guna menutupi uang pengganti tersebut.

RelatedPosts

KPK RI Supervisi Kasus Tipikor Bank NTT

Ketua Kompak Indonesia Minta KPK RI Kawal Sidang Dugaan Korupsi Dana PON Papua 2021

Kompak Indonesia Desak Dijen Bea Cukai Berantas Rokok Ilegal beredar Luas  Rugikan Negara

Gubernur Papua Pegunungan Dr (HC) John Tabo,SE,MBA Terbukti Maladministrasi Pengangkatan Pejabat

Load More

Namun, lanjut hakim, apabila terdakwa tidak mempunyai harta benda yang cukup, maka akan ditambah dengan pidana penjara selama tiga (3) tahun. Bahkan, majelis hakim dalam amar putusannya mengatakan bahwa terdakwa selama persidangan berbelit – belit dan tidak mengakui perbuatannya dalam kasus ini.       

Ditegaskan majelis hakim, perbuatan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diatur dan diancam dalam Pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 Undang – Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Jo Undang – Undang RI Nomor 20 Tahun 2021 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) KUHP. 

Usai membacakan putusan, terdakwa melalui kuasa hukumnya menyatakan pikir – pikir atas putusan majelis hakim Pengadilan Tipikor Kupang selama 14 hari untuk menyatakan sikap apakah menerima atau menolak putusan majelis hakim.*** (ON-WN-01)

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

KPK RI Supervisi Kasus Tipikor Bank NTT
Hukrim

Ketua Kompak Indonesia Minta KPK RI Kawal Sidang Dugaan Korupsi Dana PON Papua 2021

Ketua Kompak Indonesia Minta KPK RI Kawal Sidang Dugaan Korupsi Dana PON Papua 2021 PAPUA : WARTA-NUSANTARA.COM-- Ketua Koalisi Masyarakat...

Read more
Kompak Indonesia Desak Dijen Bea Cukai Berantas Rokok Ilegal beredar Luas  Rugikan Negara

Gubernur Papua Pegunungan Dr (HC) John Tabo,SE,MBA Terbukti Maladministrasi Pengangkatan Pejabat

Sidang Tiga Terdakwa diduga Korupsi Dana Desa di Lembata

Sidang Tiga Terdakwa diduga Korupsi Dana Desa di Lembata

Ketua Kompak Indonesia Minta Presiden Prabowo Perintahkan Dirjen Bea Cukai Bentuk Satgas Pemberantasan Mafia Rokok Ilegal

Ketua Kompak Indonesia Minta Presiden Prabowo Perintahkan Dirjen Bea Cukai Bentuk Satgas Pemberantasan Mafia Rokok Ilegal

Meski Sering Kena Razia, Kafe Remang di Jalan Lintas Timur Madina Tetap Beroperasi

Meski Sering Kena Razia, Kafe Remang di Jalan Lintas Timur Madina Tetap Beroperasi

Ketua LMP Madina Pertanyakan Integritas Kapolres Madina Terkait Tambang Emas illegal 

Ketua LMP Madina Pertanyakan Integritas Kapolres Madina Terkait Tambang Emas illegal 

Load More
Next Post
Bupati Sikka Juventus-Wabup Simon Gelar Syukuran : Dukungan Rakyat Sukseskan Pembangunan

Bupati Sikka Juventus-Wabup Simon Gelar Syukuran : Dukungan Rakyat Sukseskan Pembangunan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In