ENDE : WARTA-NUSANTARA.COM-Pegelaran ritual Taga Kamba yang merupakan program prioritas tahunan oleh Pemerintah Kabupaten Ende, yang melibatkan seluruh Mosalaki, serta tokoh Agama se-Kabupaten Ende menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia dibatalkan. Demikian laporan Wartawan Warta Nusantara, Orbyn dari Ende, Rabu, 11/8/2021.
Hal ini diungkap oleh Bupati Ende Djafar Achmad ketika dikonfirmasi awak media melalui kontak What’sapp pada Selasa, (10/08/2021)
Menurutnya pembatalan tersebut dikarenakan pandemi Covid-19, dan Kabupaten Ende ditetapkan dalam level 4 PPKM
“Karena ini kondisi pandemi Covid-19 dan juga Ende sudah ditetapkan PPKM Level 4 makanya kegiatan Taga Kamba kita batalkan” Ungkapnya.
Bupati pun, menambahkan meskipun kegiatan dimaksud dibatalkan akan tetapi Rapat Koordinasi dengan para mosalaki di Kabupaten Ende, tetap dilaksanakan di ruangan garuda dengan fokus pada penanganan covid-19 terutama PPKM Level 4.
Sehari sebelumnya,rencana pelaksanaan ritual Taga Kamba tersebut sempat ditolak Fraksi Partai Demokrat Ende,yang diungkap melalui Ketua Fraksi Mahmud Djegha.
Menurutnya di tengah, pandemi covid-19 jika acara tersebut digelar dan mengundang banyak orang, maka hal itu menjadi kontradiktif.
“Kita minta masyarakat untuk jaga jarak, sedangkan kita mengumpulkan banyak orang, ini kan sangat kontradiktif, atas dasar pemikiran itu makanya kami fraksi Demokrat menolak acara Taga Kamba itu” demikian tuturnya. (WN-Orbyn)
