• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Kamis, Desember 4, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Pengiriman Beras Merauke ke Lembata, Romanus : ‘Saya Minta Kemensos Ambil 200 Ton

by WartaNusantara
Maret 27, 2021
in Uncategorized
0
Pengiriman Beras Merauke ke Lembata,  Romanus : ‘Saya Minta  Kemensos  Ambil 200 Ton
0
SHARES
1.7k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MERAUKE, WARTA NUSANTARA–  Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT mengatakan,  tadi pagi dirinya ditelpon pejabat dari Kementerian Sosial, sekaligus memintanya  ke  Jakarta  guna  bertemu langsung Menteri Sosial untuk persiapan  pegiriman beras ke Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Memang awalnya Kemensos RI hanya meminta 20 ton beras Merauke dikirim ke Lembata. Namun saya bilang tidak bisa, karena nanti hanya beberapa orang saja yang mendapatkan,” ujarnya.

Jadi, lanjut Bupati Mbaraka, Kemensos harus mengambil 200 ton beras petani dari Merauke dan  diresponi dengan positif. “Saya bisa memberikan jaminan bersama petani dan juga Badan Urusan Logistik (Bulog) setempat,” katanya.

Nantinya, jelas bupati, pihaknya akan membicarakan bersama pengelola Kapal Mulianem yang selama ini diberikan kepada PT SPIL untuk mengelolanya.

RelatedPosts

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Load More

“Saya  juga pasti bersama Dirjen Perhubungan  komunikasi  guna mengatur  rute perjalanan pengangkutan beras dari Merauke tujuan Lewoleba, Kabupaten Lembata. Jadi tidak harus singgah di pelabuhan Surabaya, tetapi langsung ke Pelabuhan Lewoleba,” ungkapnya.

Bupati Mbaraka mengaku menanyakan juga  kepada pejabat Kemensos, uang  yang akan dititip  untuk pembayaran beras petani. “Lalu saya minta harga beras dibeli sesuai standard yakni Rp 8.300/kg dari petani. Tetapi diminta diturukan sedikit dan saya responi, namun tidak terlalu dibawah,” katanya.

Bupati menyarankan Kemensos mentransfer dana melalui rekening Pemkab Merauke, sehingga langsung diambil, sekaligus pembayaran kepada para petani.

“Jika pengambilan melalu Bulog Merauke, tentu harus memenuhi spec atau standard pembelian beras petani dan saya tidak setuju. Karena tujuan saya adalah ingin membantu petani kecil,” ujarnya.

Ditambahkan, pihaknya akan ke Jakarta dalam waktu dekat sekaligus bertemu dengan Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog serta PDI-P yang ingin membeli beras Merauke.

“Saya telah memanggil beberapa pimpinan perkebunan kelapa sawit dan menginstruksikan harus mengambil beras petani Merauke. Kalau tak ambil beras disini, perusahan saya tutup,” tegasnya. (WN-kobun)

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan
Polkam

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan

KPU Lembata Gelar  Rakor Bahas Keputusan KPU dan  Peraturan PAW Anggota Dewan LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM--  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten...

Read more
Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Lulu Badriyah, “Mamavacation”, Travel Content Creator yang Populer dengan Konten Family Travelling

Wakil Ketua ll DPRD Kabupaten Lembata FX Namang : Total APBD  disepakati Pemerintah dan DPRD TA 2026 Sebesar Rp752,84 Miliar 

Wakil Ketua ll DPRD Kabupaten Lembata FX Namang : Total APBD  disepakati Pemerintah dan DPRD TA 2026 Sebesar Rp752,84 Miliar 

347 Pejabat Struktural di Lembata Ikuti Program Nasional ProASN, Penguatan Manajemen Talenta

347 Pejabat Struktural di Lembata Ikuti Program Nasional ProASN, Penguatan Manajemen Talenta

Wakil Bupati Simon Subandi Supriadi : Sikka Bebas AIDS 2030

Wakil Bupati Simon Subandi Supriadi : Sikka Bebas AIDS 2030

Prof. Dr. Yoseph Yapi Taum, M.Hum, Putra Lembata dikukuhkan Jadi Guru Besar

Prof. Dr. Yoseph Yapi Taum, M.Hum, Putra Lembata dikukuhkan Jadi Guru Besar

Load More
Next Post
PLI Siap Kirim Anak Marind Studi  ke Sejumlah PT di Luar Negeri

PLI Siap Kirim Anak Marind Studi ke Sejumlah PT di Luar Negeri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In