MERAUKE, WARTA NUSANTARA- Shoji Howu, salah seorang pemangkas rambut di seputaran Jalan Raya Mandala, Kelurahan Mandala, Kabupate Merauke mengaku ikut merasakan dampak dari hajatan PON XX Papua Klaster Merauke, karena tempat usahanya ‘dibanjir’ orang terutama atlet,official maupun tamu dari berbagai menggunting rambut.
“Memang sejak hajatan PON XX disini, saya merasakan pendapatan meningkat. Karena hampir setiap hari, orang datang menggunting rambut, terutama tamu dari luar Merauke,” ungkap Shoji saat ditemui Warta Nusantara di tempat usahanya Selasa (12/10/2021).
Dikatakan, sebelum adanya pesta olahraga empat tahuan itu, pendapatan yang didapatkan sangat minim, bahkan hampir tidak ada. “Paling besar, saya dapat sekitar Rp 150.000,” ujarnya.
Namun dengan PON XX Merauke, jelas dia, pendapatan setiap hari mengalami peningkatan sangat signifikan. “Setiap hari saya bisa dapat sampai Rp 500.000,” katanya.
Dia mengaku, pernah bersama temannya kesulitan menggunting. Karena yang datang jumlahnya sampai 10 orang. Meski lama menunggu, namun mereka dilayani dengan baik untuk digunting rambutnya.
“Terus terang, saya ikut merasakan dampak dari kehadiran tamu maupun pemain serta official dari berbagai daerah di Indonesia dalam beberapa minggu terakhir dalam hajatan PON XX di Klaster Merauke,” ungkapnya. (WN-kobun)