BORONG : WARTA-NUSANTARA.COM–Manggarai Timur tercatat sebagai salah satu Kabupaten di NTT, dengan kinerja penekanan stunting paling baik. Target RPJMD Kabupaten Manggarai Timur Tahun 2024, berada di angka 7 Porsen.Saat ini Manggarai Timur sudah berada di angka 9 Porsen, setelah sebelumnya berada di angka 11 Porsen. Untuk pencapaian target tersebut Dinas P2KBP3A Manggarai Timur sebagai leading sektor, tidak tinggal diam. Beberapa aksi secara maraton dilakukan untuk memastikan target ini tercapai.
Kadis P2KBP3A Manggarai Timur Jefrin Haryanto dalam pemaparannya saat giat forum koordinasi percepatan penurunan stunting tingkat kabupaten Manggarai Timur, Senin 22 Mei 2023, bertempat di loby Kantor Bupati Manggarai Timur, mengingatkan bahwa meskipun penurunan stunting dari waktu angka semakin memperlihatkan trend positifnya, namun kurvanya masih landai.
Dalam paparannya Kadis P2KBP3A Jefrin Haryanto, menjelaskan tentang bagaimana menerjemahkan situasi di lapangan dengan melihat pesan di balik data.
“Trend penurunan angka stunting kita terlihat positif, tapi masih landai. Angka kita terlihat masih tinggi, karena masih tingginya angka bawaan tahun lalu. Ironis memang di tengah gempuran yang sangat masif dalam perang melawan stunting, tampak justru pengurangannya belum signifikan. Maka kita perlu audit metodelogi. Penting untuk mereview strategi yang telah kita buat dalam kurun waktu kemarin, ulas Haryanto.
Haryanto, menekankan pentingnya untuk melihat pesan dibalik data yang ada. Data bukan sekedar untuk memuaskan permintaan administratif, tapi yang paling penting kita bisa menemukan pesan dibalik data tersebut. Kita bekerja berdasarkan pesan tersebut. Sehingga data itu menjadi bermakna. Kita terjemahkan menjadi strategi dan tindakan.
Lebih lanjut Jefrin memastikan bahwa di waktu yang tersisa mari kita fokus pada beberapa indikator yang belum maksimal saja, supaya kerjanya lebih fokus dan terarah. Kalau mau digarap semua, kita akan ketiadaan sumber daya, karena berbagai keterbatasan. Maka segera kita modifikasi pendekatan dan strateginya. Mari kita belajar dari praktik baik sebelumnya. Lalu mereplikasi.
Wakil Bupati Manggarai Timur, Siprianus Habur, S Sos, dalam arahannya mengingatkan pentingnya kerja kolaboratif dan bahu membahu di lapangan.
“Hilangkan ego sektoral. Kita melawan musuh yang sama. Maka strateginya harus jitu dan tepat sasaran, tegas Habur.
Dalam forum tersebut, tampak hadir juga para camat dari semua kecamatan di Manggarai Timur, yang juga turut antusias menyampaikan komitment untuk segera melakukan beberapa terobosan di lapangan.
Pertemuan yang menghadirkan banyak perwakilan dari desa tersebut, berhasil merumuskan beberapa strategi dalam upaya percepatan penurunan stunting, diantaranya memastikan bahwa lini lapangan bekerja dengan kapasitas terbaik dan didukung oleh lintas sektor. (WN-01)