LEMBATA : WARTA-NUSANTARA.COM– Generasi muda dan guru mengikuti pembinaan literasi yang diselenggarakan Kantor Bahasa Provinsi NTT Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementrian Pendidikan, Kebudayaan,Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Pembinaan ini bertujuan untuk memberikan penguatan kompetensi di bidang literasi. Kegiatan ini berlangsung mulai dari tanggal 29 Maret sampai 1 April di Hotel Olimpic Lewoleba.
Narasumber yang hadir pada hari kedua kegiatan adalah seorang penulis muda, Indah Purnama Dewi yang akrab disapa Indah. Dalam persentasi, Indah mengupas tuntas dasar-dasar jurnalistik. Indah juga memberikan tips dan trik bagaimana menulis berita,feature dan opini. Indah mengingatkan jika seorang terus berlatih dan memiliki kemauan yang besar untuk menulis maka seorang pasti bisa menulis.
“Bakat menulis hanya 20 % sedangkan 80 % adalah kemauan dan kerja keras, hal sederhana yang perlu dilakukan adalah mulailah menulis. Omong terlalu banyak identik dengan menerbangkan kata-kata yang lekas menjadi sampah diruang publik” tutur Indah.
Indah juga berbagi tentang gerakan literasi melalui buletin sekolah, menurut indah dengan adanya buletin, guru dan siswa secara langsung bisa melakukan kegiatan menulis secara periodik, hasil kerja siswa dan guru bisa diabadikan didalam buletin. Tulisan ini akan menjadi catatan sejarah untuk generasi mendatang.
Sementara itu dihari ketiga Albertus Muda Atun yang juga adalah narasumber memaparkan materi tentang bagaimana menulis essay. Ketika dimintai tanggapan, Albert mengatakan bahwa kegiatan yang diselenggarakan Kantor Bahasa Provinsi NTT yang bertajuk edukasi sangat bermanfaat bagi para guru dan generasi muda. Albert mengaku peserta yang mengikuti begitu antusias hal tersebut di tunjukan dalam diskusi yang intens. “Bagi saya inilah ruang strategis untuk berdialektika untuk bagaimana meningkatkan literasi yang lebih baik di Lembata” Harap Albert
Dalam kegiatan tersebut siswa diberikan kesempatan menyimak materi yang disampaikan, memberikan pertanyaan juga mempersentasikan hasil kerja yaitu dengan menulis berita,feature, opini dan essay. Siswa juga diberi kesempatan berbagi pengalaman tentang menulis. Semoga output yang dihasilkan membawa perubahan yang baik untuk literasi di Kabupaten Lembata.* (*/WN-01)