• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Rabu, Oktober 15, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Stadium General di Forum Alumni Notariat UNPAD, Ketua MPR Bamsoet Dorong Penerapan Cyber Notary di Indonesia

by WartaNusantara
September 27, 2023
in Pendidikan
0
Stadium General di Forum Alumni Notariat UNPAD, Ketua MPR Bamsoet Dorong Penerapan Cyber Notary di Indonesia
0
SHARES
89
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG : WARTA-NUSANTARA.COM–Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Dewan Pembina Perkumpulan Alumni Doktor Ilmu Hukum Universitas Padjajaran (PADIH UNPAD) Bambang Soesatyo mengapresiasi pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga Alumni Notariat Universitas Padjadjaran periode 2023-2027 (IKANO UNPAD) dibawah kepemimpinan Ketua Umum Ranti Fauza Mayana. Sekaligus mengajak para notaris untuk turut bertransformasi menjadi cyber notary, menyongsong era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.

“Berbagai tantangan yang dihadapi bisa dijawab dengan melakukan penyesuaian Undang-Undang Jabatan Notaris yang sudah selayaknya disesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi saat ini. Untuk itu, para notaris di Indonesia yang jumlahnya mencapai 19 ribu notaris, terbanyak di Asia bahkan di dunia, harus kompak dan solid,” ujar Bamsoet usai menghadiri pengukuhan pengurus IKANO UNPAD, di Bandung, Selasa malam (26/9/23).

Turut hadir jajaran UNPAD antara lain Wakil Rektor Prof. Arief Sjamsulaksan, Ketua Senat Akademik Prof. Ganjar Kurnia, Dekan FH Idris, Ketua Program Studi Magister Kenotariatan FH Anita Afriana, Guru Besar Ilmu Hukum UNPAD Prof. Ahmad M. Ramli, serta Ketua Umum Ikatan Alumni UNPAD Irawati Hermawan.

Hadir pula Direktur Eksekutif Hukum Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) Ary Zulfikar, Ketua Umum Realestat Indonesia Joko Suranto, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat Rudi Rubijaya, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Barat Siska Gerfianti.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, cyber notary sudah menjadi fenomena dunia. Salah satunya dalam bentuk penggunaan tanda tangan elektronik yang telah diadopsi di Benua Eropa dan Amerika, sebagaimana dilakukan di Amerika Serikat dan Perancis.

RelatedPosts

Gubernur NTT Hadiri Peluncuran Buku Jurnalis Kompas dan Galeri Foto Jurnalistik

Gubernur NTT Hadiri Peluncuran Buku Jurnalis Kompas dan Galeri Foto Jurnalistik

Rapat Senat Terbuka Wisuda Universitas Muhammadiyah Kupang, Gubernur Melki Minta Wisudawan Kembangkan Potensi Jadi Agen Pembangunan Daerah

Rapat Senat Terbuka Wisuda Universitas Muhammadiyah Kupang, Gubernur Melki Minta Wisudawan Kembangkan Potensi Jadi Agen Pembangunan Daerah

Load More

Spanyol dan Inggris juga telah bertransformasi pada tanda tangan digital yang menggunakan public key di belakangnya, dan didukung adaptasi perubahan peraturan pemerintahnya. Bahkan di Jepang, transformasi notaris siber sudah berlangsung sejak sekitar 18 tahun yang lalu.

“Gagasan cyber notary sebenarnya sudah mengemuka di Indonesia sejak tahun 1995. Kemudian redup karena tidak ada dasar hukum yang melandasi. Hadirnya UU No.11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta UU No.2/2014 tentang Jabatan Notaris, sebetulnya telah membuka peluang untuk mengadopsi cyber notary di Indonesia. Terlebih penjelasan pasal 15 ayat (3) UU No.2/2014, pada prinsipnya telah mengakomodir kewenangan notaris untuk mensertifikasi transaksi secara elektronik,” jelas Bamsoet.

Pendiri Universitas Perwira Purbalingga (UNPERBA) dan Dosen Tetap Pascasarjana Universitas Borobudur ini menerangkan, dalam realitanya, konsep cyber notary belum seutuhnya diadopsi di Indonesia karena beberapa alasan. Antara lain, konsepsi mengenai syarat-syarat formil yang bersifat kumulatif dan mengharuskan kehadiran para pihak, dianggap masih menjadi ganjalan dalam penerapan cyber notary.

Misalnya dalam memaknai frasa “di hadapan”. Saat ini, penafsiran yang dominan adalah bahwa berhadap-hadapan secara fisik tetap menjadi hal mutlak. Penafsiran inilah yang perlu ditransformasi, karena pengadilan saja sudah bisa dilakukan secara teleconference memanfaatkan sambungan video jarak jauh.

“Melalui teleconference, sebenarnya para pihak tetap hadir secara fisik dan membaca draft aktanya pada masing-masing halaman di layar komputer. Kemudian setelah tercapai kesepakatan menandatangani dokumen secara elektronik,” terang Bamsoet.

Wakik Ketua Dewan Pembina Ikatan Alumni UNPAD dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, tantangan lainnya dalam menerapkan cyber notary yakni terkait dukungan infrastruktur teknologi informasi/jaringan internet yang belum sepenuhnya merata. Serta tingkat literasi teknologi masyarakat, khususnya dalam bidang hukum, juga belum memadai.

“Selain itu, masih ada sebagian masyarakat yang meragukan dari aspek keamanan, karena rawannya penyalahgunaan teknologi informasi yang belum terproteksi secara maksimal. Berbagai realitas tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi notaris dalam menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman,” pungkas Bamsoet. (*/WN-VM)

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Gubernur NTT Hadiri Peluncuran Buku Jurnalis Kompas dan Galeri Foto Jurnalistik
Pendidikan

Gubernur NTT Hadiri Peluncuran Buku Jurnalis Kompas dan Galeri Foto Jurnalistik

Gubernur NTT Hadiri Peluncuran Buku Jurnalis Kompas dan Galeri Foto Jurnalistik KUPANG : WARTA-NUSANTARA.COM--  Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena...

Read more
Rapat Senat Terbuka Wisuda Universitas Muhammadiyah Kupang, Gubernur Melki Minta Wisudawan Kembangkan Potensi Jadi Agen Pembangunan Daerah

Rapat Senat Terbuka Wisuda Universitas Muhammadiyah Kupang, Gubernur Melki Minta Wisudawan Kembangkan Potensi Jadi Agen Pembangunan Daerah

Pemilihan Rektor UNDANA Kupang, Prof. Apris dan Prof. Jefri Selisih 1 Suara

Pemilihan Rektor UNDANA Kupang, Prof. Apris dan Prof. Jefri Selisih 1 Suara

Gubernur Melki Laka Lena : Peringatan Tiga Momentum Bersejarah, 150 Tahun SVD, Syukuran Rektor Baru, Mantapkan Unwira Bangun Masa Depan NTT

Gubernur Melki Laka Lena : Peringatan Tiga Momentum Bersejarah, 150 Tahun SVD, Syukuran Rektor Baru, Mantapkan Unwira Bangun Masa Depan NTT

Rektor Baru Undana : Siapa Lolos Tiga Besar dan Siapa Terdepak?

Rektor Baru Undana : Siapa Lolos Tiga Besar dan Siapa Terdepak?

Empat Calon Rektor : Undana Bukan Menara Gading, Tapi Penggerak Perubahan

Empat Calon Rektor : Undana Bukan Menara Gading, Tapi Penggerak Perubahan

Load More
Next Post
Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pembentukan Bank Tanah Guna Atasi Konflik Agraria

Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pembentukan Bank Tanah Guna Atasi Konflik Agraria

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In