ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak
Sabtu, Mei 24, 2025
No Result
View All Result
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Home
  • National
  • Internasional
  • Polkam
  • Hukrim
  • News
  • Pendidikan
  • Olahraga
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home National

Ngobras Sampai Ngompol Bareng Fahri Hamzah dari Gibran hingga Bobby. Dari Baperan Politik Hingga Kini Terjun Ke Bisnis

by WartaNusantara
Oktober 15, 2020
in National
0
Ngobras Sampai Ngompol Bareng Fahri Hamzah dari Gibran hingga Bobby. Dari Baperan Politik Hingga Kini Terjun Ke Bisnis
0
SHARES
189
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bamsoet: Fahri Hamzah Singa Parlemen dengan Pemikiran ‘Out of The Box’

JAKARTA : WARTA-NUSANTARA.COM – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo membongkar kesibukan bisnis dan aktivitas keseharian Fahri Hamzah, pasca ‘pensiun’ dari Parlemen. Pertama kali masuk sebagai anggota MPR RI pada tahun 1998 atas permintaan Presiden BJ Habibie, berbagai jabatan publik pernah diemban Fahri Hamzah selama 20 tahun berada di Parlemen. Antara lain anggota Komisi III DPR RI, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, hingga puncaknya menjadi Wakil Ketua DPR RI.

“Siapa tak mengenal Fahri Hamzah. politisi kawakan yang penuh ‘kontroversi’ dengan pemikiran ‘out of the box’ ini adalah salah satu Singa Parlemen. Aumannya menggetarkan banyak pihak. Dimana ada keriuhan politik, disitu ada Fahri Hamzah. Kini, setelah tak lagi mengemban jabatan publik, ia mengaku lebih santai, lebih ringan, dan bisa menjadi lebih apa adanya,” ujar Bamsoet usai ngobrol dengan Fahri Hamzah, di studio Podcast NGOMPOL di Jakarta, Rabu (14/10/20). Wawancara lengkapnya dapat disaksikan di Kanal YouTube Bamsoet Channel.

Ketua DPR RI ke-20 ini mengungkapkan, menurut Fahri Hamzah, saat ini ada tiga penyakit umum yang masih menghinggapi perpolitikan Indonesia. Pertama, kurang pandai berencana, sehingga tiba masa hilang akal. Kedua, dalam pelaksanaan terhadap apapun, terkadang lebih sibuk ingin dianggap sukses, sehingga tak peduli proses. Ketiga, citra bisa mengalahkan kinerja.

“Ketiga penyakit tersebut, menurut Fahri Hamzah, berakar dari feodalisme. Karena itulah, bangsa Indonesia masih memerlukan sosok Fahri Hamzah untuk mengaum. Untuk memberikan berbagai pemikiran yang ‘liar’, yang tak hanya enak di dengar, melainkan pemikiran tajam yang berguna bagi kebaikan bangsa dan negara. Termasuk untuk mengikis feodalisme dari kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” ungkap Bamsoet.

RelatedPosts

Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Bamsoet Apresiasi 48 Kader Terpilih Sebagai Anggota DPR RI dan 14 Anggota DPD RI 2024-2029

Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Bamsoet Apresiasi 48 Kader Terpilih Sebagai Anggota DPR RI dan 14 Anggota DPD RI 2024-2029

Terima Country Head Youtube Indonesia, Ketua MPR Bamsoet  Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Via Kanal Youtube

Terima Country Head Youtube Indonesia, Ketua MPR Bamsoet Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Via Kanal Youtube

Load More

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, dalam managemen pemerintahan, Fahri Hamzah menekankan ada tiga problem utama yang perlu diperbaiki. Pertama, masalah dapur (internal). Kedua, operator. Dan ketiga, penasehat. Ketiga masalah tersebut semakin terlihat dalam cara pemerintah menangani pandemi Covid-19.

“Fahri Hamzah menilai, secara kolektif kabinet perlu melakukan switch mindset menjadi kabinet krisis, kabinet perang. Artinya, harus ada kekompakan dan totalitas dari setiap anggota kabinet dalam menghadapi Pandemi Covid-19. Tak ada yang berjalan sendiri-sendiri,” tandas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menuturkan, Fahri Hamzah juga mendorong pemerintah menggerakkan rakyat untuk menghidupkan desa. Mengingat perdagangan antar negara semakin jatuh. Indonesia harus mengintensifkan perdagangan antar pulau, semua barang yang dulu di impor, kini harus bisa diproduksi sendiri. Basis industri UMKM dikembangkan dan koperasi dihidupkan. Sehingga, kelak pertumbuhan ekonomi bergeser dari berbasis kota menjadi berbasis desa.

“Fahri Hamzah menilai saat ini merupakan momentum yang tepat bagi bangsa Indonesia untuk hidup mandiri, sesuai konsep Revolusi Mental yang digagas Presiden Joko Widodo. Saatnya kita berlari cepat, mumpung seluruh negara dunia sedang melambat,” tutur Bamsoet.

Wakil Ketua Umum SOKSI ini menerangkan, dirinya pernah melihat Fahri Hamzah ngobrol sangat asyik dengan Presiden Joko Widodo di acara penganugerahan Bintang Mahaputera. Saat itu, gesture Presiden Joko Widodo terlihat sangat mengapresiasi Fahri Hamzah.

“Walaupun kritik pedas seringkali terlontar dari ucapan Fahri Hamzah, bukan berarti hubungan personalnya dengan Presiden Joko Widodo tak baik. Justru sebagaimana diakui Presiden Joko Widodo di berbagai kesempatan, dirinya merindukan sosok kritis seperti Fahri Hamzah. Menjadi teladan bahwa dalam berpolitik, tak boleh sampai terbawa ke masalah pribadi. Tidak boleh personal, karena kita tidak sedang bercinta, tapi mengurus negara. Jadi, tidak boleh baperan (bawa perasaan). Karena kritik maupun apresiasi semata bukan tentang sosok pribadi seseorang, melainkan demi kebaikan bangsa dan negara,” pungkas Bamsoet. **(*/WN-VM)**

WartaNusantara

WartaNusantara

Related Posts

Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Bamsoet Apresiasi 48 Kader Terpilih Sebagai Anggota DPR RI dan 14 Anggota DPD RI 2024-2029
National

Halal Bihalal Pemuda Pancasila, Bamsoet Apresiasi 48 Kader Terpilih Sebagai Anggota DPR RI dan 14 Anggota DPD RI 2024-2029

JAKARTA : WARTA-NUSANTARA.COM--Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila Bambang Soesatyo mengapresiasi...

Read more
Terima Country Head Youtube Indonesia, Ketua MPR Bamsoet  Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Via Kanal Youtube

Terima Country Head Youtube Indonesia, Ketua MPR Bamsoet Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Via Kanal Youtube

Buka Puasa Bersama Gerak BS, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

Buka Puasa Bersama Gerak BS, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

Ketua MPR RI Bamsoet dan Putra Sulung Megawati Soekarno Putri, Mohammad Rizki Pratama (Tatam) Mendapat Gelar Dato’ Sri Utama dari Sultan Kotapinang XIV

Ketua MPR RI Bamsoet dan Putra Sulung Megawati Soekarno Putri, Mohammad Rizki Pratama (Tatam) Mendapat Gelar Dato’ Sri Utama dari Sultan Kotapinang XIV

Terima Pimpinan Bank Muamalat, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pengembangan Keuangan Digital

Terima Pimpinan Bank Muamalat, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pengembangan Keuangan Digital

Gubernur NTT : “Ikan Untuk Generasi Emas”

Gubernur NTT : “Ikan Untuk Generasi Emas”

Load More
Next Post

What exactly is Icebreaker?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ads

Tag

mostbet mostbet UZ Sastra
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kontak

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Polkam
  • Internasional
  • National

Copyright @ 2020 Warta-nusantara.com, All right reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In